New York Minta Pemerintah AS Tutupi Biaya Penjagaan Donald Trump

NEW YORK, SATUHARAPAN.COM - Otoritas kota New York meminta pemerintah Amerika Serikat (AS) memberikan dana sebesar 35 juta dolar Amerika (sekitar Rp 467 miliar) untuk menutupi biaya penjaminan keamanan Donald Trump saat dia berupaya membentuk kabinet pemerintahan mendatang di kediamannya di Manhattan, Senin (5/12).

Wali Kota New York Bill de Blasio mengatakan dirinya menyampaikan permintaan dalam sebuah surat kepada Presiden Barack Obama agar pemerintah menutupi biaya selama periode 8 November, tanggal terpilihnya Trump, sampai 20 Januari, tanggal pelantikannya sebagai presiden di Washington.

Petugas kepolisian New York dikerahkan sepanjang hari di luar Trump Tower di salah satu persimpangan paling sibuk di kota itu. Di saat bersamaan, jalur itu juga dipadati banyak wisatawan selama musim belanja menjelang Natal.

Kepala kepolisian New York James O’Neill mengatakan instansinya mengerahkan “sejumlah besar sumber daya” di area itu untuk menjaga pergerakan lalu lintas di sepanjang Midtown Manhattan.

Donald Trump tinggal dan bekerja selama bertahun-tahun di Trump Tower di salah satu jalan paling terkenal di New York, yang dikelilingi butik mewah seperti Gucci, Tiffany’s dan Bergdorf Goodman.

Puluhan ajudan, tokoh terkenal dan kandidat kabinet masuk dan keluar dari Trump Tower untuk menemui sang presiden terpilih sehingga menyebabkan kemacetan lalu lintas. (AFP)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum