EKONOMI
Penulis: Yan Chrisna Dwi Atmaja
03:38 WIB | Rabu, 16 Oktober 2013
Nobel Bidang Ekonomi Dimenangkan 3 Ekonom Amerika
STOCKHOLM, SATUHARAPAN.COM - Pemenang Nobel 2013 di bidang ekonomi telah diberikan kepada tiga ekonom Amerika yaitu Eugene Fama, Lars Peter Hansen dan Robert Shiller. Pengumuman Nobel kategori keenam ini dilakukan Senin (14/10) di Stockholm, Swedia.
Menurut panitia, mereka bertiga memenangkan Nobel untuk masing-masing teori mereka pada analisis empiris tentang harga aset. Teori yang menunjukkan pentingnya - dan keterbatasan - gagasan bahwa pasar untuk aset seperti saham dan perumahan terlalu efisien bagi kebanyakan investor dan pembuat kebijakan untuk mengakalinya.
Panitia mengatakan, masing-masing teori mereka telah membuat dasar bagi pemahaman harga aset (saham dan perumahan) terkini.
Mereka mendapat hadiah US$ 1.2 juta, yang akan dibagi sama rata di antara mereka.
Eugene Fama dari University of Chicago dipuji karena teorinya menjelaskan bahwa harga saham sangat sulit diprediksi dalam jangka pendek. Pasar aset sangat cepat menggabungkan sebagian besar atau bahkan semua informasi tentang suatu aset menjadi harga, sehingga hampir tidak mungkin investor secara konsisten mengalahkan pasar.
Panitia Nobel mengatakan riset Fama berusia 74 tahun, memiliki dampak yang mendalam pada penelitian berikutnya, dan juga mengubah praktik pasar. Eugene Fama mengawali penelitian tentang sulitnya memprediksi harga ini sejak tahun 1970.
Lars Peter Hansen berusia 60 tahun, juga dari University of Chicago, dianugerahi penghargaan untuk pengembangan metode statistik yang dapat menguji teori tentang harga aset.
Robert Shiller, dari Universitas Yale, mendapat Nobel atas penelitian yang dia mulai sejak tahun 1980an dimana menyimpulkan bahwa harga saham sangat berfluktuasi lebih dari nilai dividen perusahaan.
Robert Shiller yang berusia 67 tahun mengatakan kepada BBC bahwa penghargaan ini sangat mengejutkan.
"Teman-temanku mengatakan bahwa saya akan mendapatkannya, tapi aku tidak percaya pada mereka," kata Robert Shiller.
Prof Robert Shiller dikenal karena karyanya mengenai financial bubbles (gelembung keuangan), seperti diuraikan dalam bukunya berjudul Irrational Exuberance, yang pertama kali diterbitkan tahun 2000. Dia mengatakan ada "semacam epidemi sosial" yang berarti gelembung dan akan terulang kembali.
"Ada gelembung pasar di dunia, di pasar saham atau pasar properti. Di banyak negara tampaknya sudah terjadi gelembung properti di tahun lalu," katanya kepada BBC.
Setelah bidang ekonomi atau penghargaan Nobel keenam, komite Nobel telah mengumumkan semua kategori penghargaan tahunan mereka untuk tahun 2013.
Penghargaan Nobel di bidang ekonomi mulai ditambahkan pada tahun 1968 oleh Bank Sentral Swedia sebagai peringatan mengenang industriawan Swedia Alfred Nobel.
Alfred Bernhard Nobel lahir 1833 di Stockholm Swedia dan meninggal tahun 1896 adalah penemu dinamit. Dia membuat lima kategori penghargaan, yaitu bidang kedokteran, kimia, fisika, sastra dan perdamaian pada tahun 1895. (bbc.co.uk/usatoday.com)
BERITA TERKAIT
KABAR TERBARU
Penyakit Pneumonia Terus Menjadi Ancaman bagi Anak-anak
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, mengatakan, pneumonia ser...