Nono Akan Bersiap untuk Mengikuti Olimpiade Matematika Dunia
DENPASAR, SATUHARAPAN.COM – Nono, panggilan Caesar Archangels Hendrik Meo Thunay, juara matematika internasional, tengah bersiap untuk kembali mengikuti kompetisi matematika dunia, Olimpiade Matematika.
Ibunda Nono, Nuryanti Seran, mengatakan bahwa saat ini Nono tengah mempersiapkan diri. Dia mengungkapkan Nono diminta Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia, Luhut Binsar Panjaitan, untuk mewakili Indonesia mengikuti kejuaraan matematika tingkat dunia.
Permintaan Luhut, Nuryati, disampaikan melalui fisikawan Indonesia, Profesor Yohanes Surya, dikutip Kompas. Permintaan Yohanes Surya disampaikan saat dia dan Nono berada di Jakarta pekan lalu.
"Waktu diminta Profesor Yo, saya tidak langsung menjawab. Saya baru iyakan, setelah persetujuan keluarga dan bapaknya Nono," kata Nuryati.
"Untuk jadwal olimpiadenya kita belum tahu, tapi saat ini Nono sedang persiapan," lanjutnya. Untuk persiapan mengikuti lomba itu, Nono akan bertemu dengan Yohanes Surya dan akan dilatih selama 10 bulan lamanya.
"Nanti masih pelatihan lagi, karena ini untuk kelas 4 dan 5. Nono ikut kelas akselerasi lompat kelas. Sepertinya Nono peserta termuda nanti," kata dia.
Nuryati mengatakan, pekan depan pihak keluarga besar akan menggelar acara syukuran keberhasil Nono menjuarai kejuaraan sempoa dunia, sekaligus mendoakan Nono untuk berhasil dalam olimpiade matematika nanti.
"Mohon dukungan dan doa buat Nono, sehingga bisa lancar mengikuti olimpiade nanti," kata Nuryati.
Sebelumnya, Nono menerima penghargaan atas prestasi meraih juara pertama kompetisi sempoa tingkat dunia tersebut di Kantor Gubernur NTT, pada Januari lalu. Nono mendapatkan piala, sertifikat, dan hadiah uang tunai sebesar 200 Dollar AS .
Penghargaan itu diserahkan oleh Juli Agustar Djonli selaku Founder Abacus Brain GYM (ABG) Amerika Serikat. Prestasi Nono diapresiasi oleh Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.
“Walaupun di luar sana kita masih dianggap provinsi miskin, tapi kita patut berbangga karena bisa melahirkan anak yang sangat berprestasi di kancah Internasional, seorang juara dunia dalam diri Nono,” kata Viktor.
Editor : Sabar Subekti
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...