Norma Houri, Anggota Baru IPMI

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Tahun ini menginjak 31 tahun Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI) menggelar acara tahunan pemaparan trend forecast, IPMI Trend Show. Dalam pembukaan acara yang berlangsung di The Hall Senayan City, 31 Oktober, IPMI memperkenalkan anggota terbaru, Norma Hauri, yang selama ini dikenal sebagai perancang busana modest wear. 

Mengusung tema “Unity”, tahun ini IPMI Trend Show 2018 dipersembahkan dengan format fashion exhibition. Tidak ada peragaan busana dalam gelaran tahunan IPMI tahun ini seperti tahun-tahun sebelumnya.

Tahun ini, delapan perancang busana anggota IPMI, Andreas Odang, Didi Budiardjo, Liliana Lim, Mel Ahyar, Stella Rissa, Sutanto Danuwidjaja, Tri Handoko, dan anggota baru Norma Hauri, memperlihatkan koleksi dalam format fashion exhibition.

Tema Unity, seperti dikemukakan Tri Handoko, ketua pelaksana IPMI Trend Show 2018, dimulai dari keinginan bersama dari anggota IPMI untuk menggabungkan bakat dan kekuatan masing-masing, untuk memberikan sebuah perspektif yang berbeda dalam mode di Tanah Air. Instalasi yang ditampilkan kali ini, menjadi laboratorium ide, wadah dari perjalanan pengalaman dan berkreasi.

Ia mengharapkan acara ini bukan hanya sebuah pameran, tetapi menjadi sebuah forum untuk bertukar pikiran, dan berbagai macam diskusi bisa berbuah hasil menjadi suatu kolaborasi dari pengalaman-pengalaman masing-masing. “Dengan membuat IPMI Trend Show 2018 dalam format ini, ruang terbuka ini akan membuat ide-ide baru bermunculan dan inspirasi apa pun sangat mungkin terjadi,” ia menambahkan.

Pengumuman Norma Hauri sebagai anggota baru disampaikan Ketua Dewan Pengurus IPMI, Sjamsidar Isa. Norma Hauri kini bergabung dalam ikatan perancang yang memayungi perancang busana yang sudah punya nama di negeri ini, seperti Biyan, Ghea Panggabean, Chossy Latu, Carmanita, Edward Hutabarat, Sebastian Gunawan, Denny Wirawan, Era Soekamto, Eddy Betty, hingga generasi mudanya seperti Mel Ahyar, Hian Tjen, Andreas Odang, dan Stella Rissa.

Pergelaran tahunan mode IPMI kali ini mendapat dukungan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Djarum Foundation, Jakarta Fashion and Food Festival, selain Senayan City sebagai official venue.

Editor : Sotyati