Pameran "Empu" di Bentara Budaya Yogyakarta
YOGYAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Empat perupa perempuan yang banyak beraktivitas di Dewantara Center-Jakarta dengan karyanya menggelar pameran bersama dengan tema "Empu"di Bentara Budaya Yogyakarta. Keempat perupa tersebut adalah Ade Artie, Bibiana Lie, Ida Ahmad, dan Indah Arsyad.
Pameran dibuka oleh Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Agus Burhan Rabu (2/8) malam di pelataran Bentara Budaya Yogyakarta.
"Perempuan itu orang yang memiliki kemampuan dan daya yang tinggi dalam menjalani hidup layaknya empu. (Dengan pengalaman senimannya) Isu yang ditampilkan dalam pameran ini tidak sekedar isu yang asik, namun merespon banyak hal yang melekat erat dalam kehidupan mereka." kata kurataor pameran Bambang 'Toko' Witjaksono dalam sambutannya.
Empat karya seni rupa dalam berbagai penyajian menjadi cukup kuat dalam mengangkat isu tentang realitas-realitas yang dihadapi kaum perempuan terutama di kota besar baik dalam ranah publik maupun domestik.
Ade Artie menampilkan enam buah patung dengan judul “Chatter Box”. Bibiana Lee mengangkat tema pelecehan yang dialami perempuan dalam dua karya instalasi interaktif. Dalam karya berjudul "Shit" Bibiana Lie membuat lima huruf A, H, I, S, T, dari terakota/gerabah memenuhi pintu masuk ruang pamer membentuk dua kata 'shit' dan 'tahi' secara berserakan. Bibiana mempersilakan pengunjung untuk menginjaknya. Sementara pada karya berjudul "Asshole" dengan 24 foto panel ekspresi mulut mengucapkan sebuah kata hasil capture dari video pengucapan kata ‘Asshole’. Abuse atau pelecehan seringkali berawal secara verbal, dan berlanjut menjadi ‘emotional abuse’. Pelecehan seringkali pada awalnya tidak terlihat karena tidak membekas secara fisik.
Ida Ahmad memajang seri patung perempuan berjudul "Umi". Ada dua jenis patung perempuan yang dia buat, yaitu perempuan sedang hamil dan perempuan yang sedang memegang kalkulator. Dalam karyanya Ida menjelaskan perempuan adalah makhluk yang kuat, sosok yang hampir selalu dapat mengatasi kesulitan-kesulitan dalam kehidupan ini. Kehamilan (dan proses melahirkan) adalah salah satu contoh bagaimana perempuan dengan taruhan nyawa, berusaha semaksimal mungkin untuk tetap kuat dan tegar demi kelangsungan keturunannya. Sementara Indah Arsyad memamerkan karya video yang diawali dengan riset tentang perempuan-perempuan di kampung Bangka, Kemang, Jakarta.
Pameran "Empu" akan berlangsung hingga 10 Agustus 2017 di Bentara Budaya Yogyakarta, Jalan Suroto No. 2 Yogyakarta.
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...