Para Pecatur Indonesia Unjuk Kebolehan Lawan Pecatur Asing

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Cabang olahraga catur Indonesia kembali semarak dengan digelarnya Japfa Chess Tournament 2015 di Hotel Kartika Chandra, Jakarta. Pada Jumat (17/4) telah mempertandingkan babak ketiga dan keempat.

Para pecatur Indonesia yang mengikuti turnamen ini antara lain Muhammad Luthfi Ali, Farid Firmansyah, Tirta Chandra Purnama, Sean Winshand Cuhendi, Medina Warda Aulia, dan Irene Kharisma Sukandar. Sementara pecatur asing yang mengikuti antara lain  Sergei Tiviakov dari Belanda, Geetha Narayanan Gopal dari India, Rogelio Antonio Junior dari Filipina, Nguyen Ahn Dung dari Vietnam, Alina Ami dari Rumania, Sophie Miliet dari Prancis.

Turnamen ini  berlangsung selama mulai dari Rabu (15/4)  sampai dengan Rabu (22/4) menggunakan sistem round robin, dimana seluruh pecatur akan saling bertemu.

Pada Jumat (17/4) telah memasuki babak ketiga dan keempat  yang mempertandingkan menghadirkan partai antara lain Medina Warda Aulia melawan Ami Alina, Muhammad Luthfi Ali melawan Geetha Narayanan Gopal,  Sean Winshand Cuhendi menghadapi Farid Firmansyah, Sergei Tiviakov melawan Irene Kharisma Sukandar, Rogelio Antonio Junior melawan Tirta Chandra Purnama, dan Sophie Miliet menghadapi Nguyen Anh Dung.

Pada 2014, Pecatur Belanda,  Sergei Tiviakov memenangkan Grand Master Tournament sebagai salah satu nomor yang dipertandingkan di Japfa Chess Tournament  kala itu pertnadingan  digelar di Gedung Serba Guna Gelora Bung Karno, Jakarta. 

Tiviakov, kala itu menang dengan total poin 7,5 setelah meraih hasil dari empat kali menang dan lima kali remis, diikuti  Huyn Minh Huy Nguyen asal Vietnam mengekor di peringkat kedua dengan 6,5 poin hasil dari lima kali menang satu kali remis, dan satu kali tumbang. Pecatur senior Turki, Suat Atalik berada di peringkat ketiga dengan 6 poin hasil dari empat kali menang, dua kali remis dan satu kali kalah.

Editor : Eben Ezer Siadari