Pasukan Korea Utara Berkumpul di Rusia Segera Masuk Perang di Ukraina
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Amerika Serikat memperkirakan bahwa ribuan pasukan Korea Utara yang berkumpul di Rusia akan "segera" memasuki pertempuran melawan Ukraina, kata kepala Pentagon, Lloyd Austin, pada hari Sabtu (23/11).
Sekitar 10.000 tentara Korea Utara diyakini bermarkas di wilayah perbatasan Rusia di Kursk, kata Austin, tempat mereka "diintegrasikan ke dalam formasi Rusia".
"Berdasarkan apa yang telah mereka latih, cara mereka diintegrasikan ke dalam formasi Rusia, saya sepenuhnya memperkirakan untuk melihat mereka terlibat dalam pertempuran segera," kata Austin kepada wartawan saat singgah di negara Pasifik, Fiji.
Austin mengatakan bahwa ia "belum melihat laporan signifikan" tentang pasukan Korea Utara yang "terlibat aktif dalam pertempuran" hingga saat ini.
Pejabat pemerintah Korea Selatan dan sebuah kelompok penelitian pada hari Kamis (21/11) mengatakan bahwa Rusia telah memberi Pyongyang minyak, rudal anti udara, dan bantuan ekonomi sebagai imbalan atas pasukan yang dituduhkan Washington dan Seoul.
Kiev telah memperingatkan bahwa Moskow, bersama dengan tentara Korea Utara, kini telah mengumpulkan pasukan berkekuatan 50.000 orang untuk merebut kembali sebagian wilayah perbatasan yang direbut oleh pasukan Ukraina.
Ukraina mengklaim sebagian besar wilayah Kursk pada bulan Agustus selama serangan kilat bahkan ketika pasukannya tersebar tipis di wilayah Donetsk, yang telah menanggung beban pertempuran selama hampir tiga tahun. (AFP)
Editor : Sabar Subekti
Prince Poetiray, Pemilik Suara Indah
Jakarta, satuharapan.com - Masih ingat dengan Prince Sean Calvin Poetiray atau yang lebih...