Pasukan Singapura Bersiap ke Indonesia Bantu Padamkan Asap
SINGAPURA, SATUHARAPAN.COM – Pasukan Pertahanan Sipil Singapura (SCDF) dan pesawat dari Angkatan Bersenjata Singapura siap berangkat ke Indonesia saat itu juga bila diperintahkan.
Sikap tersebut muncul setelah Kementerian Luar Negeri menerima surat resmi dari Indonesia yang menyatakan bahwa mereka menyambut baik tawaran Singapura untuk memadamkan kebakaran hutan dalam skala besar.
“Saat ini kami sedang menunggu rincian lebih lanjut dari rekan-rekan kami di Indonesia terkait dengan bantuan apa saja yang mungkin dibutuhkan oleh Indonesia,” kata seorang juru bicara Kemenlu Singapura kepada The Straits Times.
Presiden RI Joko Widodo mengatakan bahwa selain Singapura, Rusia dan Malaysia juga akan membantu Indonesia mengatasi kebakaran hutan dan lahan gambut di Kalimantan dan Sumatera. “Kami berharap upaya untuk memerangi kebakaran dipercepat,” kata dia.
Jokowi saat ini tengah menghadapi tekanan dari politisi lokal yang menyatakan bahwa dia tidak menanggapi tawaran bantuan dari negara asing untuk memadamkan kebakaran hutan tersebut.
Menteri Pertahanan Singapura Ng Eng Hen mengatakan dalam sebuah postingannya di Facebook pada hari Kamis (8/10) bahwa dia senang Indonesia mau menerima bantuan tersebut. Singapura telah berupaya memberikan bantuan namun selalu ditolak.
Kemenlu Singapura mengatakan paket bantuan itu terdiri dari helikopter Chinook dengan 5000 liter heli-ember yang akan digunakan untuk memadam kebakaran dan operasi bom air. Heli-ember akan oleh satuan elit Bantuan Bencana dan Tim Penyelamat SCDF.
Sebuah pesawat C-130 Hercules akan dikerahkan untuk penyemaian awan. Operasi ini akan bergantung pada kondisi awan, kata Kemenlu.
“Sebuah tim bantuan pemadam kebakaran dari SCDF akan dikerahkan untuk memberikan penilaian lapangan dan membantu merencanakan. Tim ini akan dipimpin oleh seorang perwira senior SCDF yang telah berpengalaman dalam melakukan penilaian secara cepat untuk operasi pemadaman kebakaran,” kata Kemenlu. “Bahkan dua pesawat C-130 akan bersiaga untuk memberikan dukungan lebih lanjut.”
Singapura juga menawarkan untuk berbagi foto satelit dalam resolusi tinggi dan titik koordinat.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada hari Kamis menyatakan bahwa bantuan dari negara lain akan dikerahkan secara khusus di Kabupaten Ogan Komering Ilir dan Musi Banyuasin Kabupaten Sumatera Selatan, yang merupakan salah satu titik kebakaran lahan gambut paling parah di tahun ini.
Sebuah rapat koordinasi akan diadakan untuk membahas secara terperinci barang-barang bantuan jenis apa yang dibutuhkan dan alur kerjanya, kata juru bicara BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
Dr Ng mengatakan Chinook yang dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan di Chiang Mai pada bulan Maret lalu, siap lepas landas setelah Indonesia memberikan lampu hijau.
Dia menambahkan: “Selain itu, kita dapat menindaklanjuti dengan helikopter Super Puma dengan 2000 heli-ember.” (asiaone.com)
Editor : Bayu Probo
AS Memveto Resolusi PBB Yang Menuntut Gencatan Senjata di Ga...
PBB, SATUHARAPAN.COM-Amerika Serikat pada hari Rabu (20/11) memveto resolusi Dewan Keamanan PBB (Per...