Paus Abu-abu Betina Cetak Rekor Migrasi Terjauh
PARIS, SATUHARAPAN.COM – Seekor paus abu-abu betina Western North Pacific mencetak rekor migrasi terjauh, menurut sebuah studi pada Selasa (14/4).
Paus berusia sembilan tahun yang diberi nama Varvara itu berenang dari Pulau Sakhalin Rusia pada 2011.
Dia berenang dari wilayah barat laut menuju timur laut Samudra Pasifik dan menyusuri wilayah pesisir Kanada dan Amerika Serikat (AS) untuk berkembang biak di wilayah perairan Baja California, Meksiko.
Dia berenang sejauh 10.880 km selama 69 hari “rekor jarak terjauh yang ditempuh dalam migrasi seekor mamalia,” kata ilmuwan.
Dia lalu kembali pulang dengan sedikit menempuh rute ke arah selatan, menyelesaikan migrasi selama 172 hari dengan jarak 22.511km, juga mencetak rekor untuk perjalanan migrasi pulang-pergi.
Hingga saat ini, pemegang rekor yang diketahui melakukan migrasi mamalia terjauh yaitu paus bongkok, yang berhasil menempuh perjalanan migrasi searah dengan jarah 9.800 km dari perairan Brasil ke Madagaskar, menurut studi pada 2010.
Riset baru itu, dipublikasikan di jurnal Biology Letters Inggris, menimbulkan pertanyaan menarik tentang paus abu-abu yang nama ilmiahnya Eschrichtius robustus.
Paus abu-abu hidup di wilayah barat dan timur Pasifik Utara serta para ahli konservasi menganggap spesies kedua populasi itu terpisah. (AFP)
Editor : Eben Ezer Siadari
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...