Paus Fransiskus Tidak Mau Menghakimi Trump
VATIKAN, SATUHARAPAN.COM - Paus Fransiskus mengatakan akan mengambil pendekatan wait and see terhadap Presiden baru AS, Donald J. Trump.
Paus mengatakan ia tidak percaya pada "menghakimi orang di awal" dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada Sabtu malam (21/01) di surat kabar Spanyol El Pais.
"Kita akan lihat apa yang dilakukan oleh Trump," kata dia.
Namun, Paus juga memberi penekanan yang lebih luas tentang munculnya pemimpin bergaya populis di Amerika Serikat dan Eropa. Ia memperingatkan bahayanya mencari penyelamat politik di saat krisis. Ia mengingatkan bahwa Adolf Hitler di Jerman di tahun 1930-an "dipilih oleh rakyat dan kemudian dia menghancurkan rakyat."
"Kita mencari penyelamat untuk memberikan kembali identitas kita, dan kita membela diri kita dengan dinding, pagar kawat berduri, dari orang lain," kata Paus. Komentar ini ia maksudkan untuk mengingatkankan komentarnya sebelumnya, terhadap seruan Trump untuk membangun dinding di perbatasan AS-Meksiko. Ia mengingatkan bahwa pemimpin yang hanya berfokus membangun dinding, dan bukan mempersatukan rakyat, adalah bukan orang Kristen.
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...