PBB Keluarkan Resolusi Embargo Senjata Ke Houthi Yaman
PBB, SATUHARAPAN.COM-Dewan Keamanan PBB pada hari Senin (28/2) memberikan suara untuk memperluas embargo senjata ke semua jaringan Houthi Yaman yang sampai sekarang hanya menargetkan beberapa pemimpin kelompok yang didukung Iran.
Yaman telah terlibat sejak 2014 dalam perang saudara antara Houthi dan pemerintah yang diakui secara internasional yang didukung oleh koalisi Arab.
Resolusi Senin yang didukung oleh Uni Emirat Arab, yang merupakan bagian dari koalisi, diadopsi dengan 11 suara mendukung dan empat abstain. Rusia, yang dekat dengan Iran, memberikan suara mendukung resolusi yang menargetkan Houthi.
Resolusi tersebut menyatakan bahwa Houthi secara keseluruhan sekarang akan dikenakan embargo senjata yang pertama kali diumumkan pada tahun 2015 pada beberapa pemimpin mereka.
Rusia menukung resolusi karena UEA abstain dalam pemungutan suara resolusi yang menuntut Rusia menghentikan invasi ke Ukraina. Negara-negara Barat “sangat kecewa dengan abstainnya UEA dua kali, Jumat dan Minggu, pada pemungutan suara pada resolusi di Dewan Keamanan tentang perang di Ukraina,” kata seorang diplomat Barat yang berbicara dengan syarat anonim.
UEA melakukan ini untuk mencegah Rusia memveto penerapan embargo senjata yang lebih luas terhadap Houthi, kata sumber ini.
Editor : Sabar Subekti
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...