PBB: Para Pihak di Yaman Sepakat Gencatan Senjata Dua Bulan
SANAA, SATUHARAPAN.COM-Pihak-pihak yang bertikai di Yaman telah menyetujui gencatan senjata dua bulan mulai akhir pekan ini, kata utusan khusus PBB untuk Yaman mengumumkan pada hari Jumat (1/4).
“Para pihak menerima untuk menghentikan semua operasi militer, darat, dan laut yang ofensif di dalam Yaman dan melintasi perbatasannya. Mereka juga setuju untuk kapal bahan bakar diizinkan masuk ke pelabuhan Hodeidah dan penerbangan komersial untuk beroperasi masuk dan keluar dari bandara Sanaa ke tujuan yang telah ditentukan di wilayah tersebut,” kata utusan PBB, Hans Grundberg, dalam sebuah pernyataan.
Grundberg menambahkan bahwa kedua belah pihak sepakat untuk bertemu di jalan terbuka di Taiz dan kegubernuran lainnya di Yaman.
“Gencatan Senjata dapat diperpanjang di luar periode dua bulan dengan persetujuan para pihak,” tambah Grundberg.
“Tujuan dari gencatan senjata ini adalah untuk memberi Yaman istirahat yang diperlukan dari kekerasan, pengiriman bantuan dan mengatasi penderitaan kemanusiaan, dan yang paling penting, harapan bahwa konflik ini mungkin diakhiri.”
Grundberg berterima kasih kepada pemangku kepentingan regional dan internasional atas dukungan mereka dalam membantu mencapai gencatan senjata.
“Semua perempuan, pria, dan anak-anak Yaman yang telah sangat menderita selama lebih dari tujuh tahun perang mengharapkan berakhirnya perang ini,” katanya. (Al Arabiya/AFP)
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...