PBNU Tak Sepakat Warga Indonesia Berjihad ke Palestina
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengutuk keras aksi brutal militer Israel baru-baru ini terhadap rakyat Palestina. Serangan ini memakan puluhan rakyat Palestina dari kalangan penduduk sipil, termasuk ibu-ibu dan anak-anak.
“Dari dulu Israel selalu seperti itu, tidak pernah mengindahkan kecaman dunia internasional, termasuk Dewan Keamanan PBB,” kata Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di Jakarta pada Kamis (10/7).
Kiai yang akrab disapa Kang Said ini juga menyerukan warga Indonesia untuk tetap cerdas dalam menyikapi situasi itu. Dia mengatakan tidak sepakat apabila ada warga Indonesia hendak pergi berjihad ke Palestina.
Dia menilai pergi jihad ke Palestina justru akan menambah runyam persoalan. Sumbangan warga Indonesia kepada Palestina bisa diwujudkan dengan berdoa atau penggalangan bantuan kemanusiaan.
“Kami minta pemerintah Indonesia mengeluarkan sikap tegas terhadap tragedi di Palestina,” ujarnya.
PBNU juga mengaku prihatin terhadap kemelut yang terjadi di Iraq belakangan ini. Namun demikian, Kang Said menegaskan, baik konflik yang menimpa Palestina, Irak, Suriah, Afghanistan, dan Somalia, semuanya berlatar belakang politik, bukan agama.
“Konflik sudah membawa agama, padahal konflik tersebut tidak ada hubungannya sama sekali dengan substansi ajaran agama.” (nu.or.id)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...