Pebasket Lakers Ini Absen karena Sayang Anak
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemimpin klasemen Wilayah Barat Los Angeles Lakers harus bermain tanpa guard Avery Bradley saat restart NBA nanti setelah pemain itu mengeluarkan pengumuman Selasa (23/6) waktu AS bahwa dia tidak akan bergabung dengan timnya bulan depan di Florida tengah mendatang.
Bradley berkata, seperti dilansir ESPN, bahwa keputusannya ini dibuat atas dasar kekhawatiran kesehatan anaknya yang masih berusia 6 tahun, Liam, karena mengalami masalah pernafasan. Bradley dan istrinya dikaruniai tiga anak.
Setelah jeda empat bulan gara-gara pandemi virus corona, NBA akan mengundang 20 teratas dari 30 tim yang ada di NBA untuk bertarung kembali di Walt Disney World Resort dekat Orlando, Florida.
Waktu pelatihan akan dimulai pada 9-29 Juli, sedangkan pertandingan dimulai 30 Juli.
"Sebagaimana komitmen saya kepada rekan-rekan Laker dan organisasi saya berada, saya akhirnya bermain bola basket untuk keluarga saya," kata Avery Bradley kepada ESPN.
"Dan dengan begitu, pada saat seperti ini, saya tak bisa membayangkan untuk membuat keputusan apa pun yang membahayakan kesehatan dan kesejahteraan keluarga saya sekalipun risikonya kecil sekali."
"Sebagaimana sudah dijanjikan, saya akan memanfaatkan masa absen ini untuk fokus kepada formasi proyek-proyek yang turut memperkuat komunitas saya."
Pekan lalu, Bradley bergabung dengan guard Brooklyn Nets Kyrie Irving dalam barisan depan koalisi pemain-pemain NBA yang meminta liga dan serikat pemain untuk fokus kepada reformasi sosial dan gerakan anti rasisme.
Aturan yang ada membuat Lakers menggantikan Bradley di roster, dan media massa melaporkan kemungkinan JR Smith yang berstatus free agent menjadi bidikan utama tim ini.
Smith menjuarai NBA saat bersama LeBron James yang kini bersama Lakers, pada 2015-2016. Pebasket veteran berusia 34 tahun itu terakhir kali tampil di NBA pada November 2018.
Bradley (29) memiliki catatan rata-rata 8,6 poin dan 2,3 rebound selama 49 kali berlaga untuk Lakers sepanjang musim ini. Dia absen 13 laga pada November dan Desember karena cedera kaki kanan.
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...