Pebulu Tangkis Asing Berlatih Tanding di Sirnas 2016
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Beberapa pebulu tangkis yang berasal dari berbagai negara bergembira karena akan berpartisipasi dan berlatih tanding dalam Kejuaraan Bulu Tangkis Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier 2016 seri Jakarta.
“Kami memang sengaja mencari pengalaman bertanding di Indonesia dengan mengikuti dua turnamen yaitu Djarum Sirnas di Jakarta dan Piala Walikota Surabaya,” kata pelatih bulu tangkis tim nasional Filipina, Paulus Firman, di sela-sela pertandingan Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier 2016 di GOR Asia-Afrika Jakarta, hari Senin (2/5).
Firman dalam catatan Antara dahulu merupakan mantan pelatih bulu tangkis di markas Pelatihan Nasional Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (Pelatnas PBSI).
Dia mengatakan para pebulu tangkis Filipina bersemangat menggali pengalaman tanding. Dia memerinci para pebulu tangkis Filipina yang berlaga di kejuaraan Djarum Sirnas Premier 2016 terdiri atas 14 pemain yang terbagi lagi dengan berdasar kepada usia yakni pemain kategori junior, taruna, dan satu pemain pada kategori dewasa.
Paulus mengatakan kualitas pertandingan bulu tangkis di Indonesia lebih ketat dengan pemain-pemain yang punya teknik permainan lebih bagus. “Sementara di Filipina tim nasionalnya hanya berlatih paruh waktu,” kata Paulus.
Paulus menambahkan bulu tangkis di Filipina masih terkendala persepsi para orang tua yang menganggap cabang itu tidak menjanjikan masa depan. Orang tua di Filipina lebih memprioritaskan sekolah bagi para atlet bulu tangkis.
Selepas mengikuti Djarum Sirnas Premier yang menawarkan hadiah total sebesar Rp 300 juta, atlet-atlet Filipina langsung mengikuti turnamen Piala Wali Kota Surabaya pada Senin (9/5) hingga Minggu (15/5).
Selain Filipina, Djarum Sirnas Premier 2016 juga diikuti atlet-atlet dari negara lain seperti Malaysia, Korea Selatan, Jepang, India, Vietnam, Slowakia, dan Amerika Serikat.
Sementara itu Kepala Sub Bidang Turnamen dan Perwasitan PBSI, Eddyanto Sabarudin, menjelaskan Kejuaraan ini melibatkan 992 pebulu tangkis yang berlangsung di GOR Asia Afrika Jakarta, mulai dari Senin (2/5) hingga Sabtu (7/5). Jumlah peserta itu berasal dari 86 klub nasional, 16 perwakilan provinsi, dan atlet luar negeri. “Para peserta luar negeri menambah persaingan pada Djarum Sirnas Premier ini," kata Eddyanto.
Dia mengatakan Djarum Sirnas Premier di Jakarta berbeda dengan turnamen Djarum Sirnas di kota lain dalam poin yang diperoleh pada juara. Pada Djarum Sirnas Premier, atlet-atlet yang menyabet juara akan meraih poin 4.000 atau setara dengan turnamen tingkat International Challenge.
Sementara pada turnamen Djarum Sirnas Reguler, para atlet yang berhasil menyabet gelar juara hanya meraih poin sebesar 2.500.
“Kami juga membatasi jumlah peserta. Pada nomor tunggal putra, total atlet yang akan bertanding sebanyak 88 atlet dengan 56 atlet langsung masuk babak utama dan 32 atlet harus menempuh babak kualifikasi,” kata Eddyanto. (Ant).
Editor : Eben E. Siadari
DJP: Semua Buku Bebas PPN, Kecuali Melanggar Hukum
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyataka...