Pejabat Fed AS Sarankan Penguncian Ketat Empat hingga Enam Pekan untuk Atasi Pandemi
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Ekonomi Amerika Serikat bisa mendapat manfaat jika negara itu "mengunci sangat keras" selama empat hingga enam pekan, kata seorang pejabat tinggi Federal Reserve pada hari Minggu (2/8). Dan dia menambahkan bahwa Kongres dapat membayar dalam jumlah besar untuk upaya bantuan virus corona.
Ekonomi AS, yang pada kuartal kedua mengalami pukulan terbesar sejak depresi hebat, akan mampu meningkatkan pemulihan yang kuat, tetapi hanya jika virus dikendalikan, kata Neel Kashkari, Presiden Federal Reserve Bank Minneapolis, mengatakan kepada CBS pada acara "Face the Nation."
“Jika kita tidak melakukan itu dan kita hanya memiliki virus yang menyebar di seluruh negeri dengan penguncian lokal untuk satu atau dua tahun ke depan, yang sepenuhnya mungkin, kita akan melihat banyak, banyak lagi kebangkrutan bisnis," kata Kashkari. "Itu akan menjadi pemulihan yang jauh lebih lambat bagi kita semua."
Dia mengatakan Kongres diposisikan untuk menghabiskan banyak uang pada upaya bantuan terkait virus corona karena kesenjangan anggaran negara dapat dibiayai tanpa bergantung pada pinjaman luar negeri, mengingat berapa banyak orang Amerika yang menabung.
"Kita yang cukup beruntung masih memiliki pekerjaan, kita menyimpan lebih banyak uang, karena kita tidak pergi ke restoran atau bioskop atau liburan," kata Kashkari.
“Itu sebenarnya berarti bahwa kita memiliki lebih banyak sumber daya sebagai negara untuk mendukung mereka yang diberhentikan,” katanya.
Dewan Perwakilan Rakyat AS yang dipimpin Partai Demokrat menyetujui RUU bantuan senilai US$ 3 triliun pada bulan Mei. Sementara itu, Senat dari Partai Republik, banyak dari mereka telah menyatakan keprihatinan tentang meningkatnya hutang, membalas dengan mengusulkan paket bantuan sebesar US$ satu triliun pekan lalu.
Dalam sebuah wawancara dengan ABC di acara "This Week" pada hari Minggu, Menteri Keuangan AS, Steven Mnuchin, mengatakan Presiden Donald Trump akan menghabiskan apa yang dibutuhkan, tetapi ada faktor defisit.
"Jelas ada kebutuhan untuk mendukung pekerja dan mendukung ekonomi," katanya. "Di sisi lain, kita harus berhati-hati agar tidak menumpuk hutang dalam jumlah besar untuk generasi mendatang."
Kashkari mengambil pandangan berbeda, menekankan tingkat tabungan domestik yang tinggi dan suku bunga yang rendah secara historis. "Saya tidak khawatir tentang itu," katanya. "Kongres harus menggunakan kesempatan ini untuk mendukung rakyat Amerika dan ekonomi Amerika."
"Jika kita membuat pertumbuhan ekonomi, kita akan mampu melunasi hutang," tambah Kashkari. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...