Pelaku Ekonomi Optimistis Perekonomian RI 2016 Lebih Baik
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Mengawali tahun 2016, Indonesia harus mampu membangun optimisme untuk menghadapi setiap situasi ekonomi, baik global maupun domestik. Namun, kondisi ini harus tetap diwaspadai mengingat kondisi ekonomi global yang lebih rentan dengan krisis karena mudah berubah-ubah.
Sejalan dengan optimisme pemerintah, para pelaku ekonomi juga menyampaikan bahwa perekonomian Indonesia tahun 2016 akan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.
Menurut Ketua Focus Group Pembiayaan Pembangunan dan Perbankan ISEI Destry Damayanti, optimisme ini dapat terlihat dari beberapa leading indicator, seperti business tendency index dan consumer confidence index, yang menunjukkan perbaikan.
“Jadi saya sangat confidence, 2016 ekonomi kita akan mulai baik, dan peran pemerintah sebagai agent of development akan sangat menentukan di 2016,” kata Damayanti saat wawancara terkait optimisme ekonomi 2016, sebagaimana dikutip kemenkeu.go.id, hari Kamis (11/2).
Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Rosan P. Roeslani juga menyebutkan bahwa dunia usaha juga mulai merasakan optimisme di 2016.
“Karena dari paket kebijakan pemerintah dan pencapaian-pencapaian yang ada, kita merasakan bahwa 2016 ini jauh lebih baik dari 2015, yang memang merupakan tahun yang penuh tantangan,” jelas Rosan.
Dengan optimisme ini, pertumbuhan 2016 diperkirakan akan lebih tinggi dari 5 persen, seperti yang disampaikan oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia Ari Kuncoro.
“Salah satu perkembangan dari Kuartal III adalah mulai stabilnya nilai rupiah, dan itu mendorong kembali orang melakukan pengeluaran,” kata Kuncoro.
Dengan ini, angka konsumsi beranjak pulih, sehingga pertumbuhan tahun 2016 diperkirakan akan lebih tinggi dari 5 persen.
Editor : Bayu Probo
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...