Pelatih Bordeaux Sesalkan Hasil Imbang Lawan Lyon
LYON, SATUHARAPAN.COM – Pelatih Bordeaux, Francois Gillot berkomentar seusai hasil imbang yang diraih anak buahnya tatkala melawan Olympique Lyonnais (OL) dalam lanjutan pekan ke-10 Liga Prancis, Senin (21/10) dini hari WIB.
Gillot menyesalkan hasil imbang, karena pada menit-menit akhir seharusnya tidak perlu terjadi gol, dan anak asuhnya mengalami kesulitan saat melawan sepuluh pemain namun tidak mampu menambah gol.
“Jelas sekali, ini merupakan suatu kekecewaan bagi kami, karena kami kehilangan dua poin, seharusnya kami dapat tiga poin. Kami juga kecewa karena kami hanya bermain imbang melawan sepuluh pemain, dan ini tidak baik,” kata Gillot.
Gillot menyesalkan kecerobohan anak buahnya di menit-menit terakhir yang terlihat gugup menghadapi gempuran OL.
“Pada serangan terakhir dari Lyon (yang berbuah gol), kami tidak berhasil menyapu bola dengan baik di kotak penalti. Saya menyebut ini hanya nasib sial saja, saat gol kedua terjadi, dan kami seharusnya memperbaiki diri karena kecerobohan lini belakang, terutama Carasso (penjaga gawang),” kata Gillot.
Gillot menambahkan bahwa hasil buruk di Liga Prancis ini tidak membawa keuntungan dalam peringkat di klasemen, karena mereka saat ini berada di peringkat ke-14, dan hal ini semakin membuat runyam situasi di ruang ganti pemain, karena seluruh kerja keras buyar hanya karena sebuah gol.
“Saat ini kami mengalami banyak masalah di tim Lyon, tetapi dan saya tidak tahu bagaimana menggambarkannya karena sebuah gol yang bersarang telah menyia-nyiakan semua kami,” tutup Gillot.
Bordeaux yang sempat unggul 1-0 melawan tuan rumah Olympique Lyonnais, pada pertandingan Liga Prancis pekan ke-10 yang berlangsung Minggu (21/10) dini hari WIB akhirnya harus puas dengan hasil imbang 1-1.
Pada pertandingan tersebut, Francois Gillot memberi instruksi ke anak buahnya pada babak kedua berani menyerang, hal ini bukan tanpa alasan karena Gillot melihat OL hanya hebat saat menggebrak sepanjang babak pertama, tetapi sangat buruk saat penyelesaian peluang menjadi gol di kotak penalti.
Instruksi ini berjalan dengan baik, karena terlihat saat Bordeaux berhasil unggul pada babak kedua menit ke-62, lewat gol gelandang Bordeaux asal Polandia, Obraniak.
Sebelum pada menit ke-91, OL menyamakan kedudukan lewat bola hasil tendangan kencang gelandang OL, Jimmy Briand (lequipe.fr).
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Mencegah Kebotakan di Usia 30an
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Rambut rontok, terutama di usia muda, bisa menjadi hal yang membuat frust...