Pelatih Swansea Berharap Timnya Tampil Tanpa Beban

SWANSEA, SATUHARAPAN.COM – Pelatih Swansea City, Garry Monk berharap anak buahnya bermain tanpa beban, terlebih lagi dia bahagia karena klub yang diasuhnya menurut sebagian besar bursa taruhan di Britania Raya tidak terlalu diunggulkan saat akan menghadapi Manchester United (MU) di pekan pertama Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester pada Sabtu (16/8) malam WIB mendatang.

“Saat ini perhatian publik akan tertuju pada mereka (Manchester United), kami sih baik-baik saja, dan kami pasti akan membuat kejutan walau mereka memiliki Van Gaal sekali pun,” kata Monk.

“Klub besar seperti MU menarik perhatian banyak orang, tetapi kami punya fokus sendiri, yakni mencuri peluang sekecil apapun guna mengenggam kemenangan,” lanjut Monk.

Selama dua musim berturut-turut, MU mengawali pertandingan awal musim Liga Inggris menghadapi Swansea City di bawah dua pelatih berbeda. Pada 2012, MU masih di bawah arahan Alex Ferguson, semusim kemudian David Moyes menggantikannya.

Akan tetapi Moyes yang tidak menunjukkan kegemilangan bersama MU langsung dipecat beberapa pekan sebelum Liga Inggris 2013-2014 berakhir, Ryan Giggs sempat menggantinya sebentar di posisi pelatih, akan tetapi kini MU telah menunjuk Louis Van Gaal sebagai arsitek utama.

“Kami selalu mewaspadai Swansea, tim ini berpotensi mengejutkan, karena terbukti mereka sempat berada di putaran grup Liga Eropa,” kata salah seorang pemain MU, Tom Cleverley.

Musim ini sejumlah pembelian pemain baru telah dilakukan MU, Van Gaal merekrut sejumlah pesepak bola wajah-wajah baru seperti Luke Shaw dan Ander Herrera.

Sementara Swansea City tidak kalah gertak dengan pembelian pemain-pemain baru antara lain Lukasz Fabianski, Bafetimbi Gomis, dan Jefferson Montero. (soccerway.com).

Editor : Bayu Probo