Pellegrini: City Bermain Menyerang, Lawan Chelsea

MANCHESTER, SATUHARAPAN.COM – Pelatih kesebalasan Manchester City menginginkan timnya tampil dengan pola menyerang saat pertandingan Liga Inggris menghadapi juara musim lalu, Chelsea yang akan dihelat Minggu (16/8) malam WIB di Stadion Etihad, Manchester.

"Saya tidak merasa ini akan jadi sebuah laga yang sangat menyerang. Di laga-laga yang kami mainkan melawan mereka, mereka tidak pernah menyerang. Mereka bertahan dengan banyak pemain di kotak penalti,” kata Pellegrini seperti diberitakan sportsmole.co.uk, Minggu (16/8).

Musim lalu Chelsea menjadi juara Liga Inggris, sedangkan City berada di posisi runner-up.  

“Tapi mereka (Chelsea) adalah tim yang sangat berbahaya di serangan balik,” kata Pellegrini yang pernah melatih Villareal (Spanyol) itu.

“Kami akan menyerang seperti biasanya. Kami akan bermain dengan cara yang kami selalu lakukan karena kami berpikir itu adalah cara terbaik bagi kami untuk menang,” kata Pellegrini.

Menurut catatan sportsmole.co.uk, City punya rekam jejak kurang baik apabila menghadapi Chelsea karena City ditundukkan empat kali, dan hanya berhasil menang dua kali.

Pellegrini menginginkan timnya tampil menyerang, namun bukan berarti tidak memiliki kualitas pertahanan yang baik. “Sejak awal kamitidak berniat bertahan, di babak pertama kami menargetkan mendapat satu gol dan jangan kecolongan, kami akan waspadai bola dari Hazard,” kata Pellegrin.

“Ada begitu banyak penggemar yang ingin menonton laga-laga atau menyaksikan di TV, dan saya tidak suka tim saya untuk hanya mencetak satu gol, kemudian main bertahan,” kata pelatih asal Cile tersebut.

Dalam kesempatan terpisah, pelatih Chelsea Jose Mourinho menganggap laga melawan Manchester City tidak terlalu spesial.

"Saya tidak bisa mengatakan itu (laga melawan Manchester City) krusial,”  kata Mourinho.  

Mourinho menyebut musim kompetisi baru memasuki pertandingan kedua dan jalan masih panjang.“Kini kami masih ada 38 pertandingan lagi yang harus diselesaikan, buat saya ini seperti berlari maraton yang  berakhir dalam waktu sekitar 10 bulan,” kata Mourinho. (sportsmole.co.uk)

Ikuti berita kami di Facebook

Editor : Bayu Probo