Pembangunan MRT Kawasan Blok-M
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Perkembangan proyek pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) kawasan Blok-M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan masuk tahap pengerjaan pondasi kolom, Kamis (18/12). Bagi para pengendara roda dua maupun empat yang melintas di kawasan tersebut harus rela sabar mengantri karena adanya penyempitan ruas jalan serta rekayasa lalu lintas yang diperkirakan memakan waktu tiga bulan.
Tahap awal yang sudah dilakukan sejak Juli 2014 lalu adalah persiapan konstruksi pembangunan stasiun layang di kawasan Blok-M dengan pengerjaan pemindahan utililitas yang terdiri dari saluran pipa gas, listrik serta fiber optik yang berada di dalam tanah.
Konstruksi pengerjaan stasiun layang berskala besar tersebut akan dimulai dari kawasan Blok-M berlanjut sampai Jalan Sisingamangaraja dan Jalan Panglima Polim dengan tahap awal akan dilakukan pembuatan pondasi kolom.
Kawasan Blok-M dan sekitarnya akan semakin ramai, karena stasiun MRT nantinya akan terhubung dengan sejumlah pusat perbelanjaan di kawasan tersebut. Diharapkan pada 2017 setelah stasiun MRT fase pertama dari Lebak Bulus hingga bundaran Tugu Selamat Datang beroperasi, masyarakat tidak perlu lagi membawa kendaraan pribadi seperti mobil maupun sepeda motor karena bisa langsung menggunakan MRT.
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...