Pemenang Kompetisi Ilmiah LIPI 2016
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemenang Kompetisi Ilmiah 2016, yakni Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) ke-48 dan National Young Inventor Awards (NYIA) ke-9 diumumkan pada Selasa (27/8) malam, di Auditorium Utama LIPI Pusat Jakarta. Pemenang mendapatkan apresiasi penghargaan berupa uang tunai, piala, sertifikat, dan mendapatkan kesempatan berkompetisi di ajang yang lebih tinggi tingkat internasional.
Sekretaris Utama LIPI, Siti Nuramaliati Prijono, ketika memberikan sambutan dalam Malam Penganugerahan Pemenang Kompetisi Ilmiah 2016, seperti dikutip dari situs resmi lipi.go.id, memberikan apresiasi tinggi kepada para pemenang kompetisi ilmiah tersebut. Selain mengucapkan selamat, Lili, panggilan akrabnya, mengingatkan pemenang untuk bersiap berlaga di komunitas internasional.
Direktur Pendidikan dan Kebudayaan British Council Indonesia, Teresa Birks, juga mengucapkan selamat kepada pemenang kompetisi ilmiah kali ini. Ia berjanji lembaganya akan terus mendukung dan mendorong minat meneliti para generasi muda tersebut. “Kami akan terus mendorong semangat untuk menumbuhkan peneliti muda yang mampu bersaing di tingkat internasional,” katanya.
Berikut adalah hasil Kompetisi Ilmiah LIPI 2016:
Pemenang LKIR Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati (IPH)
Juara I adalah Aiman Hilmi Asaduddin dan Muhammad Farhan dari SMAN 1 Yogyakarta dengan judul karya “Potensi Ekstrak Tangkai Talas (Colocasia esculenta L. Schott) sebagai Bahan Herbal untuk Mencegah Penyakit Ulkus Peptikum”.
Juara II adalah Chyntia SYH dan Zahratul Jannah dari SMAN 80 Jakarta dengan karya berjudul “Studi Pendahuluan: Hubungan Daya Rekat Lamella Cicak Rumah (Cosymbotus platyurus) terhadap Tingkat Kekasaran Media Pijak Melalui Pengamatan Perilaku”.
Juara III adalah Angelica Grace dari SMA Santa Laurensia, Tangerang, Banten dengan karya berjudul “Pemanfaatan Plastik sebagai Penghasil Arus Listrik dalam Microbial Fuel Cell”.
Dua peraih Special Awards adalah Ilham Rahmat Zarkasi dari SMK Negeri 1 Bontang, Kalimantan Timur dengan karya berjudul “Pemanfaatan Bonggol Jamur Pleuorotus ostreatus dalam Bioremediasi Limbah Laboratorium Kimia” dan Jasmine Attila Pratiwi dari SMAN 3 Pontianak, Kalimantan Barat dengan judul karya “Efektivitas Micronecta sp. sebagai Predator Jentik Nyamuk Aedes aegypti di Tempat Penampungan Air Hujan Pontianak, Kalimantan Barat”.
Pemenang LKIR Bidang Ilmu Pengetahuan Kebumian (IPK)
Juara I adalah Azizah Dewi Suryaningsih dari SMA Negeri 1 Yogyakarta dengan judul karya “Hutan Bambu : Sistem Penahan Laju Awan Panas Gunung Merapi”.
Juara II adalah Muchammad Faris dan Jesica Rahmaningrum dari SMA Negeri 3 Sidoarjo, Jawa Timur dengan karya berjudul “Hemostop; Gel Prokoagulan Berbahan Alga Coklat (Padina australis) dan Alga Merah (Eucheuma spinosum) sebagai Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) dalam Kasus Perdarahan”.
Juara III adalah Shofi Latifah Nuha Anfaresi dan Intan Utami Putri dari SMA Negeri 1 Sungailiat, Bangka Belitung dengan karya berjudul “Pasir Timah Laut Bangka untuk Menurunkan Kadar Logam Berat Pb(II) pada Hasil Samping Proses Pengolahan Bijih Timah”.
Dua peraih Special Awards adalah Mazza Safana dan Hilya Qothrun Najahah dari MAN 2 Kudus, Jawa Tengah dengan judul karya “Pengaruh Susunan Terumbu Karang Buatan (Artificial Reef) Bentuk Silinder Berongga terhadap Tingkat Penurunan Abrasi di Pantai Pulau Panjang Jepara”, serta Muhammad Sofei dan Anggi Budiono Putro dari SMA Negeri 1 Tarakan, Kalimantan Utara dengan judul karya “Eksplorasi Tingkat Konsentrasi Serbuk dan Membran Kitosan Cangkang Kepiting Bakau (Scylla sp) sebagai Adsorben Logam (Fe, Mn dan Co) pada Air Sumur Bor Dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Air Tanah di Wilayah Kampung Tator, Kota Tarakan”.
Pemenang LKIR Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan (IPSK)
Juara I adalah Latifah Mar'atun Sholikhah dari SMA Negeri 1 Teras, Jawa Tengah, dengan judul karya “Anak-Anak Terbuang: Studi Tentang Sikap Masyarakat terhadap ADHA di Surakarta”.
Juara II adalah Felicia Natalia Kurniadi dan Fiona Natania Kurniadi dari SMA Tarsisius 1, Jakarta dengan judul karya “Pewarisan Usaha pada Generasi Masyarakat Tionghoa di Glodok”.
Juara III adalah Sang Ayu Prischa Astarina dan Ni Kadek Ayunda Sarini Dewi dari SMA Negeri 4 Denpasar, Bali dengan judul karya “Rasendrya Cita Ganjiran Dalang: Analisis Pengaruh Aktivitas Seni Pedalangan Wayang Cilik terhadap Ingatan Jangka Panjang (Long Term Memory) dan Ingatan Jangka Pendek (Short Term Memory) di Sanggar Gita Mahardika, Gianyar Bali”.
Dua peraih Special Awards adalah Maliya Finda Dwiputri dan Siti Vika Nur Annisa dari SMPT Al-Qudwah, Banten dengan judul karya "Voucher Herbarium: Media Pengenalan dan Pemahaman Kekayaan Biodiversitas Lebak bagi Siswa-Siswi SMP di Lebak”, serta Hanny Asyrafi dan Santi Oktaviani dari SMAN 83 Jakarta dengan judul karya “Indonesian Archipelago Stacko: Pengenalan Kepulauan Indonesia melalui Bentuk Permainan Uno Stacko”.
Pemenang LKIR Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik (IPT)
Juara I adalah Miranti Ayu Kamaratih dan Octiafani Isna Ariani dari SMA Al Hikmah Surabaya, Jawa Timur dengan judul karya “Konversi Energi Surya menjadi Energi Listrik melalui Prototype Dye Sensitized Solar Cells (DSSC) menggunakan Ekstrak Pewarna Alami dari Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus costaricencis)”.
Juara II adalah Siti Nurmalasari dan I Gusti Ngurah Kusadhara Prema Dyotavaro dari SMAN 3 Denpasar, Bali dengan karya berjudul “Sintesa Material dari Ampas Tahu sebagai Substitusi Styrofoam Kemasan”.
Juara III adalah Ananda Aulia Parahita dan Kartika Fathma Dewi dari SMA IT Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto, Jawa Tengah dengan judul karya “Pemanfaatan Batang Karbon Limbah Baterai sebagai Elektroda dalam Elektrodekolorisasi Perairan Tercemar Limbah Cair Batik Sokaraja Banyumas”.
Dua peraih Special Awards adalah Ni Made Radha Jiwantini dan Ni Made Winda Arisanti dari SMA Negeri 1 Mengwi, Bali dengan judul karya “Analisis Karbon Aktif dari Limbah Kulit Buah Mahoni (Swietenia macrophylla, King) sebagai Pengganti Karbon pada Superkapasitor”, serta Safira Salsabila dan Nurul Aliyah dari SMAN 5 Palembang, Sumatera Selatan dengan judul karya “Pemodelan Sistem Pakar Identifikasi Sapi Perah Unggul Berbasis HAIKOKU website”.
Special Awards Perhimpuan Polimer Indonesia (HPI) adalah Adhi Satriyatama dan Nadia Winda Damaranti dari SMA Negeri 3 Semarang, Jawa Tengah dengan judul karya “Pengaruh Penambahan Polipropilena terhadap Nilai Adhesi pada Cat Berbasis Fotokatalis Ag-TiO2 dalam Mendegradasi Gas CO”.
Pemenang NYIA 2016
Juara I dan Penghargaan Khusus dari Komisi VII DPR RI adalah Aan Aria Nanda dan Feriawan Tan dari SMA Negeri 1 Tarakan dengan judul invensi “D-Box CC (Detector Box for CO and CO2)”.
Juara II adalah Ryan Timothy Abisha dari Sampoerna Academy dengan judul invensi “Smart Trash Bin”.
Juara III adalah Asep Muhamad Yanwar Salim dan Muchammad Alfarisi dari SMKN 2 Cimahi dengan judul invensi “SIMINA BANJIR (Sistem Mitigasi Bencana Banjir)”.
Dua peraih Special Awards adalah Mochamad Rizky Maulana dan Hawali dari SMK Negeri 54 Jakarta dengan judul invensi “Alat Pengupas Kulit Bawang Putih Berbasis Dinamo Mesin Jahit”, serta Muhammad Husain Masyhudul Haq dan Dhini Avilia dari MAN Cilacap dengan judul invensi “SMARTSMOFI (Smart Smoke Filter)”.
Penghargaan Khusus Perhimpunan Biologi Indonesia (PBI) adalah Firman Dwiansyah dan Muftie Insani dari SMK Negeri 2 Cimahi dengan judul invensi “BOTANI”.
Intel Special Award adalah Gede Herry Arum Wijaya dan Ni Putu Gita Naraswati dari SMA Negeri Bali Mandara dengan judul invensi “Smart Trash Can”.
Kegiatan kompetisi ilmiah tahun ini merupakan hasil kerja sama antara LIPI dan British Council melalui program Newton Fund dan didukung pula oleh Intel Indonesia dan PT Aneka Fermentasi Industri (AFI). (lipi.go.id)
Editor : Sotyati
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...