Pemprov DKI Tunggu Surat Setneg untuk Bangun Wisma Atlet
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah menunggu surat hibah lahan pembangunan wisma atlet dari Kementerian Sekretaris Negara (Kemensetneg). Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan, Sylviana Murnia mengatakan, sebelumnya Setneg telah memberi hibah lahan pada Pemprov DKI setelah pertemuan Gubernur DKI dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Lahan milik Setneg yang diberikan pada Pemprov yakni blok C2, C3, C4.2, dan D10 yang terletak di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat.
“Termasuk di dalamnya kita dapat rumah sakit, lapangan golf, itu juga masuk. Nah soal surat itu kan sudah ditanyakan sama Pak Ahok (Basuki Tjahaja Purnama, Red), waktu itu ditentukan waktu rapat dengan wakil presiden. Surat Setneg kepada kita itu penting,” ujar Sylviana kepada satuharapan.com di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, hari Senin (3/8).
Setelah surat hibah lahan turun, pemerintah melalui badan usaha milik daerah (BUMD), PT Jakarta Propertindo (Jakpro) segera dapat mengeksekusi pembangunan wisma atlet.
“Saya mantau terus kalau belum turun (surat), saya teruskan ke teman-teman yang di Kabiro Setneg, soalnya ini kan kaitannya dengan masalah administrasi dengan jadwal. Kan kita perlu percepatan,” ujar mantan None Jakarta itu.
Pembangunan wisma atlet ditargetkan selesai sebelum Asian Games 2018 mendatang. Dana yang disiapkan untuk pembangunan menurut Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Heru Budi Hartono sebesar Rp 32 miliar. Sementara, Pemprov DKI meberi penyertaan modal pemerintah (PMP) sebesar Rp 3 miliar untuk pembangunan wisma atlet kepada PT Jakpro. Wisma akan dibangun di atas lahan seluas 11 hektare.
Editor : Bayu Probo
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...