Pemrov Siapkan Rusun untuk Warga Waduk Ria Rio

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Terkait dengan isu Ormas Front Betawi Rempug (FBR) yang  disiapkan untuk melindungi warga waduk Ria Rio, Pulogadung, Jakarta Timur dari penggusuran yang dilakukan Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja), Jokowi mengatakan akan mengutamakan cara baik-baik dan komunikasi, maka tidak perlu ada hal-hal seperti itu.

Ia menambahkan kalau pemerintah akan menyiapkan Rusun (Rumah Susun) sebagai kompensasinya. Hal ini dikatakan Jokowi di Balaikota (9/6).

Waduk Ria Rio yang dihuni 350an kepala keluarga (KK) yang termasuk daerah kumuh dengan luasnya sekitar 5 hektar, tahun ini tengah diupayakan untuk merevitalisasinya oleh Gubernur DKI Joko Widodo.

Revitalisasi dilakukan untuk mengembalikan fungsi utama waduk sebagai daerah resapan air, dan merupakan salah satu dari rencananya untuk menyelesaikan persoalan banjir Jakarta.

Ketika ditanya jika Komnas HAM (Komisi Nasional Hak Asasi Manusia) kembali memanggilnya terkait masalah penggusuran warga, dengan gaya bicaranya yang ceplas-ceplos ia mengatakan, “ya datang dong, tidak dipanggilpun saya datang,” katanya sambil bercanda.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja