Penggemar Sepak Bola Inggris Dihukum karena Robek Al Quran
LONDON, SATUHARAPAN.COM - Dua penggemar sepak bola pada Kamis (1/5) dinyatakan bersalah melakukan pelanggaran ketertiban umum bermotif agama, setelah merobek sebuah Al Quran saat berlangsungnya pertandingan sepak bola Inggris dan melemparkan sobekan-sobekannya ke udara.
Julie Phillips (50) merobek halaman kitab suci umat Islam dan membagikannya kepada penggemar lainnya untuk disobek ketika bersorak, menurut Birmingham Magistrates' Court dalam sidangnya di Inggris.
Phillips dan rekannya yang mendukung Middlesbrough, Gemma Parkin (18), yang berasal dari kota Inggris timur laut, dinyatakan bersalah telah melanggar ketertiban umum berkaitan dengan agama.
Insiden itu terjadi saat pertandingan babak kedua English Championship dengan kedudukan imbang 2-2 antara klub tuan rumah Birmingham City dan Middlesbrough di stadion St Andrew pada 7 Desember 2013.
Keduanya membantah mengetahui bahwa buku yang dirobeknya adalah Al Quran.
Parkin mengatakan dia diberikan buku itu di pusat kota Birmingham dan tidak mengetahui buku apa itu. Phillips mengaku bahwa dia hanya membuat sobekan kertas dan melemparnya ke udara.
Dalam putusannya Gordon Sayers mengatakan: “Ini adalah pelanggaran yang sangat tidak menyenangkan dan ada tingkat pra-perencanaan yang terlibat.”
Dia mengatakan Parkin “mengetahui dengan jelas” apa yang dia lakukan dan mengatakan bahwa Phillips: “Kami melihat dengan jelas cuplikan CCTV ketika Anda merobek Al Quran dan Anda membagi-bagikan halamannya ke pendukung yang lain.”
Phillip diperintahkan untuk membayar denda sebesar 730 pound (sekitar Rp 14,2 juta) dan Parkin 620 pound (sekitar Rp 12,01 juta), biaya pengadilan dan biaya tambahan korban. (AFP)
Tentara Ukraina Fokus Tahan Laju Rusia dan Bersiap Hadapi Ba...
KHARKIV-UKRAINA, SATUHARAPAN.COM-Keempat pesawat nirawak itu dirancang untuk membawa bom, tetapi seb...