Penggunaan Teknologi Web untuk Meningkatkan Kerjasama Pendidikan Teologi Global
BOSTON, SATUHARAPAN.COM - Sebuah perpustakaan digital global tentang teologi dan ekumenisme pertama berbasis online atau internet telah diluncurkan. Lebih dari 7000 lembaga pendidikan teologi ikut mendukung terwujudnya situs perpustakaan ini. Tujuan utamanya adalah untuk berbagi informasi dan pengetahuan teologi dan ekumenisme antar gereja dan lembaga-lembaga pendidikan teologi di seluruh dunia. Tujuan lainnya untuk menyediakan bentuk dasar sebuah sumber informasi atau sebuah perpustakan teologi digital yang dapat diakses secara global.
Perpustakaan Global Pendidikan Teologi ini merupakan salah satu hasil dari Survei Global Pendidikan Teologi, yang diselenggarakan pada Oktober 2011. Ini adalah survei online global mengenai pendidikan teologi yang bertujuan mengumpulkan pandangan-pandangan dari semua bentuk pendidikan teologi dari setiap tradisi Kristen di seluruh dunia.
"Ini adalah perpustakaan global interaktif yang bertujuan bertujuan memfasilitasi hubungan bersama, pertukaran informasi, dialog ekumenis dan kerjasama penelitian antara lembaga pendidikan teologi di seluruh wilayah dunia dan dari semua denominasi Kristen," kata Pendeta Dr Dietrich Werner, koordinator program pendidikan ekumenis teologis Dewan Gereja Dunia atau World Council of Churces (WCC).
"Peningkatan pendidikan teologi adalah tugas strategis bagi masa depan misi di dunia kristen pada abad ke-21, gereja perlu memberi perhatian lebih pada potensi, kebutuhan dan tantangan dalam program pendidikan teologi," kata Werner.
Situs perpustakaan digital ini ditautkan pada situs Perpustakaan Digital Global tentang Teologi dan Ekumenisme (GlobeTheoLib), sebuah situs proyek gabungan antara WCC dan Globethics.net, sebuah jaringan etika sedunia yang berpusat di Jenewa.
"Perpustakaan global online Lembaga Pendidikan Teologi adalah prestasi monumental yang menawarkan akses cepat dan mudah ke pusat-pusat pelatihan teologi dunia, baik formal maupun informal," kata Dr Todd Johnson, direktur Pusat Studi Global Kristen atau Center for the Study of Global Christianity (CSGC ) di Boston, Amerika Serikat.
GlobeTheoLib berisikan direktori yang interdenominasi dan inklusif dalam arti luas, termasuk direktori untuk semua jenis lembaga pendidikan teologi Kristen dan lembaga pembentukan pelayan Tuhan seperti gereja berbasis teologi seminari, sekolah Alkitab, fakultas teologi, fakultas studi agama dan lembaga misi pelatihan.
Lembaga yang terdaftar dalam direktori dapat mendaftar dan memperbarui identitas mereka. Sementara lembaga yang belum terdaftar dapat mengajukan permohonan untuk dimasukkan.
"Untuk pertama kalinya, pengguna dari seluruh dunia dapat menggunakan dan mengedit informasi mengenai lembaganya. Ini adalah alat global yang penting untuk menghubungkan orang-orang Kristen dari semua tradisi," kata Johnson.
Pengguna dapat mencari di direktori dengan memasukkan denominasi atau afiliasi, jenis institusi, bahasa pengantar, kota dan negara, wilayah dunia dan tingkatan lain yang ditawarkan. Data daftar-daftar mencakup informasi tentang dosen dan mahasiswa, rincian kontak dan akreditasi untuk gelar yang ditawarkan.
"Dengan direktori yang ada dalam GlobeTheoLib, kami berharap bahwa kita dapat meningkatkan sinergi antara lembaga teologi dan tehnologi yang tersedia di perpustakaan online kami yang unik," kata Dr Stephen Brown, program eksekutif untuk GlobeTheoLib.
Perpustakaan direktori online adalah upaya awal untuk memperbarui Perpustakaan direktori sebelumnya yaitu Internasional Colleges Theological, yang diedit oleh Alec Gilmore dan diterbitkan oleh WCC melalui program pendidikan teologi pada tahun 1997.
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...