Pengusaha Berkomitmen Bantu Stabilkan Harga Pangan
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan Roeslani, menyatakan kalangan dunia usaha berkomitmen membantu pemerintah menstabilkan harga pangan selama bulan puasa, lebaran, dan pascalebaran 2016.
Menurutnya, Kadin akan berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, dan Bulog untuk memastikan suplai kebutuhan pokok tetap terjaga, sehingga harga pangan tidak bergejolak di pasaran.
"Bukan saatnya mencari untung dengan menyusahakan pemerintah dan rakyat. Apalagi pemerintah telah komit menjaga inflasi agar daya beli terjaga. Kadin berkomitmen membantu pemerintah menstabilkan harga pangan tahun ini," kata Rosan dalam kunjungan ke Thamrin City, Jakarta, hari Selasa (14/6).
Menurut Rosan, Kadin sebagai induk organisasi pengusaha nasional memainkan peranan penting dalam menjaga stabilitas harga pangan, baik pengadaan bahan pangan di dalam negeri maupun impor.
"Dunia usaha wajib membangun rantai pasokan pangan yang efektif dan efisien dengan melibatkan para pelaku pasar secara proporsional dan seimbang," lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, Kadin berharap agar pemerintah secepatnya membenahi jalur distribusi barang, mulai dari hulu hingga hilir untuk menjamin ketersediaan pasokan serta stabilitas harga pangan.
"Jalur distribusi pangan perlu dibenahi untuk mencegah terjadinya lonjakan harga. Jika jalur distribusinya lancar, tentunya harga dan ketersediaan barang dapat terjaga," katanya.
Dia mengatakan, Kadin Pusat telah melakukan koordinasi dan mengimbau Kadin daerah agar bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk memonitor produksi komoditas di daerah.
"Setiap daerah diharapkan dapat meningkatkan produksi komoditas strategis unggulannya untuk keamanan pasokan pangan," katanya.
Editor : Eben E. Siadari
1.100 Tentara Korea Utara Jadi Korban dalam Perang Rusia-Ukr...
SEOUL, SATUHARAPAN.COM-Lebih dari 1.000 prajurit Korea Utara tewas atau terluka dalam perang Rusia d...