Penjaga Pantai Libya Cegat Ratusan Imigran Ilegal
MISRATA, SATUHARAPAN.COM – Penjaga pantai Libya pada Minggu (3/5) mencegat lima kapal berisikan sekitar 500 migran ilegal yang mencoba masuk ke Eropa, menurut keterangan seorang pejabat.
Kolonel Reda Issa mengatakan kepada AFP bahwa sebagian besar migran merupakan warga negara Afrika yang berangkat dari sebuah lokasi yang tidak disebutkan namanya.
Kelima kapal tersebut dicegat sekitar delapan mil laut dari lepas pantai dan akan berangkat ke kota Misrata di timur ibu kota Tripoli, kata petugas itu.
Issa tidak mengungkapkan apa yang akan mereka lakukan terhadap para migran itu selanjutnya, tapi Libya memiliki rumah tahanan bagi para migran di Misrata.
Laporan pada Minggu tersebut muncul bersamaan ketika penjaga pantai Italia menggelar operasi penyelamatan lainnya di Mediterania setelah sebelumnya menyelamatkan hampir 3.700 orang pada Sabtu saja.
Ratusan migran, sebagian besar warga negara Afrika dan juga korban perang sipil di Suriah, berangkat dari Libya setiap hari dengan menggunakan kapal-kapal reyot dengan harapan bisa mencapai Eropa.(AFP)
Editor : Eben Ezer Siadari
Cara Telepon ChatGPT
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perusahaan teknologi OpenAI mengumumkan cara untuk menelepon ChatGPT hing...