Penutupan OSN 2017, DKI Jakarta Juara Umum
PEKANBARU, SATUHARAPAN.COM – Jakarta, meraih gelar juara umum Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2017. Sebanyak 16 medali emas, 36 medali perak, dan 21 medali perunggu dibawa pulang saat Penutupan OSN, di Pekanbaru, Riau, Jumat (7/7).
Menyusul, Jawa Tengah menempati provinsi dengan perolehan medali terbanyak di peringkat kedua. Provinsi ini meraih sebanyak 15 medali emas, 17 medali perak, dan 31 medali perunggu. Pada posisi ketiga, prestasi diraih Jawa Timur dengan perolehan sebanyak 10 medali emas, 20 medali perak, dan 27 medali perunggu.
Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Dirjen Dikdasmen Kemendikbud), Hamid Muhammad mengungkapkan prestasi piala bergilir ini berpindah dari provinsi Jawa Tengah ke provinsi DKI Jakarta untuk OSN 2017.
“Selamat kepada anak-anakku yang telah memperoleh medali, baik emas, perak dan perunggu,” katanya, saat Penutupan OSN 2017, di Pekanbaru, Jumat (7/7), dilansir situs kemdikbud.go.id.
Dirjen Hamid pun berpesan agar para siswa yang meraih juara untuk mempersiapkan diri mengikuti kompetisi di tingkat internasional. “Saya minta juga kepada para adik-adik yang sudah mendapatkan medali agar bersiap di perhelatan internasional”, katanya.
Ia mengatakan, untuk SD terdapat kompetisi Matematika di Singapura. SMP, mulai minggu depan sudah mulai masuk training center untuk pelatihan untuk International Junior Science Olympiad (IJSO) di Belanda pada bulan Desember di tahun mendatang.
Dirjen Hamid tetap mengimbau para siswa yang belum memperoleh medali untuk mengikuti kompetisi di tahun mendatang. “Bagi (peserta) yang belum mendapat kesempatan, kalian masih banyak di OSN tahun depan. Jangan menyerah! Ayo, dicoba lagi!” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Provinsi Sumatera Barat dipilih menjadi tuan rumah penyelenggaraan OSN 2018. Hal ini ditandai dengan penyerahan petaka, bendera lambang perhelatan tahunan, dari gubernur Riau kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat.
OSN merupakan kompetisi bergengsi dengan 11 kategori lomba, meliputi Matematika, IPA, IPS, Informatika/Komputer, Fisika, Kimia, Biologi, Kebumian, Geografi, Astronomi dan Ekonomi. Sebanyak 420 medali yakni 70 medali emas, 140 medali perak, dan 210 medali perunggu yang diperebutkan tahun ini.
Editor : Eben E. Siadari
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...