Penyelamatan Kapal Akademik Shokalskiy Terhenti
SYDNEY, SATUHARAPAN.COM - Sebuah kapal pemecah es China gagal menerobos es yang tebal untuk membebaskan kapal yang membawa sejumlah ilmuwan dan wisatawan yang terdampar di lepas Antartika, memaksa otoritas Australia untuk melakukan upaya penyelamatan lain pada Sabtu (28/12).
Australian Maritime Safety Authority (Otoritas Keselamatan Kelautan Australia/AMSA), yang mengoordinasikan penyelamatan kapal penumpang Rusia, MV Akademik Shokalskiy, mengatakan bahwa kapal pemecah es itu berada di zona bahari sejauh enam setengah mil dari kapal tersebut namun harus berhenti karena es yang tebal.
“Kapal China itu sayangnya terhambat oleh padatnya es sehingga tidak mampu menerobos,” kata juru bicara AMSA, Andrea Hayward-Maher, kepada AFP.
“Jadi sayang sekali kapal itu tidak mampu mencapai Akademik Shokalskiy. Mereka akhirnya kembali. Upaya penyelamatan...sayangnya terhenti.”
Kapal Rusia itu, dengan 74 orang di dalamnya, terperangkap di dalam es sekitar 100 mil zona bahari di bagian timur pangkalan Prancis, Dumont d’Urville, sejak Selasa.
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...