Pep Guardiola Jadi Caleg Catalan
CATALAN, SATUHARAPAN.COM - Mantan pelatih FC Barcelona, Josep ‘Pep’ Guardiola, akan maju sebagai kandidat partai pro-kemerdekaan dalam pemilihan legislatif (pileg) daerah Catalan pada September mendatang.
Langkah tersebut dipandang hanya sebagai sebuah simbol yang menunjukkan betapa dia mencintai Catalan. Pasalnya, nama pria yang kini melatih klub Bayern Muenchen itu berada paling bawah dalam daftar kandidat.
Hal itu membuat kemungkinan dia menjadi anggota parlemen Catalan amat tipis, kecuali dua partai pro-kemerdekaan Catalan – Convergencia Democratica de Catalunya dan Esquerra Republicana de Catalunya – menang telak dalam pemilihan September nanti.
Pria yang lahir di Santpedor, sebuah kota di tengah Catalan itu begitu dikenal pendukung FC Barcelona.
Sebelum menjadi manajer Barca, julukan FC Barcelona, Guardiola merupakan produk binaan akademi sepak bola klub tersebut, yaitu La Masia. Saat memperkuat klub yang juga disebut Azulgrana itu, Guardiola memakai ban kapten selama beberapa tahun.
Nama Guardiola makin meroket setelah mengantarkan Lionel Messi dan kawan-kawan merebut 14 gelar juara dalam empat tahun masa kepelatihannya.
Kecintaan Guardiola terhadap Catalan ditunjukkan secara terbuka. Menjelang referendum kemerdekaan Catalan, dia menulis surat terbuka berisi permintaan untuk menghormati hasil referendum kemerdekaan Catalan pada November 2014 lalu.
“Kami, orang Catalan, bersama pemerintah dan institusi demokratis kami, ingin menentukan pilihan sehingga kami bisa memutuskan hubungan macam apa yang ingin kami ciptakan dengan Spanyol di masa depan,” tulisnya waktu itu sebagaimana dikutip BBC.
Hasil referendum, menurut pejabat Catalan, menunjukkan sebanyak 80 perseb warga daerah itu memilih merdeka. Namun, Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy mengatakan dirinya menolak segala bentuk referendum sehingga hal itu tidak sah.
Catalan ialah salah satu provinsi di Spanyol dengan populasi sebanyak 7,5 juta orang. Kawasan tersebut cukup makmur sehingga berkontribusi banyak pada ekonomi Spanyol.
Editor : Eben E. Siadari
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...