Perempuan Perobek Quran Dilarang Masuk ke Semua Stadion Inggris

LONDON, SATUHARAPAN.COM – Julia Philips, perempuan yang merobek Al Quran saat saat pertandingan tandang Middlesbrough di Birmingham City Desember tahun lalu dinyatakan terlarang memasuki semua stadion di Inggris dan Wales selama tiga tahun.

Larangan itu datang dari pihak pengadilan, sebagaimana diberitakan oleh BBC, hari ini (17/12).

Perempuan berusia 51 tahun ini juga terlarang memasuki Stadion Riverside Middlesbrough seumur hidupnya. Ia menjadi perempuan pertama di Inggris yang mendapat larangan tersebut.

BBC melaporkan Phillips mengatakan ia tidak tahu bahwa "buku yang ia robek itu" adalah Quran, namun hakim mengatakan Phillips "mengecilkan perannya dalam insiden itu."

Pengadilan di Birmingham pada bulan Mei menemukan Phillips dan seorang suporter Middlesbrough lainnya bersalah karena memicu pelecehan atau ketegangan rasial.

Polisi setempat meminta pengadilan agar melarang Phillips dari semua stadion sepakbola dan mengatakan bahwa insiden Quran itu hanya satu dari sederet kasus yang melibatkan dirinya.