Peringati Assumption Day, Prancis Masih Mengenang Hamel
ROUEN, SATUHARAPAN.COM – Dominique Lebrun, Uskup Agung kota Rouen, Prancis mengingatkan dalam peringatan “Assumption Day” umat Katolik di negara tersebut masih dalam suasana berduka karena kehilangan Pastor Jacques Hamel yang meninggal dunia beberapa waktu lalu di tangan ekstremis.
Dalam homili yang disampaikan Lebrun di misa peringatan “Assumption of Mary” atau Kekhidmatan Pengangkatan Sang Perawan Suci Maria ke Surga, selain kematian Hamel, umat Katolik di Prancis tahun ini mengenang banyak peristiwa yang berkaitan dengan terorisme. “Keuskupan kami termasuk dalam bagian di Prancis yang melalui berbagai uji coba dalam hidup,” kata Lebrun, dalam misa, hari Senin (15/8) di Katedral Rouen, Prancis.
“Kami selalu mengingat Jacques Hamel, keluarganya, parokinya, dan jemaat Saint-Etienne-du-Rouvray,” dia menambahkan.
Hamel dibunuh dua pemuda yang mengaku setia kepada kelompok ekstremis pada akhir Juli 2016. Pastor berusia 85 tahun tersebut dibunuh saat melayani misa di pagi hari di Rouen.
Dalam ajaran Gereja Katolik, menurut Wikipedia, Bunda Maria, ibu Yesus Kristus, setelah menyelesaikan perjalanan hidup duniawinya, tubuh dan jiwanya diangkat ke dalam kemuliaan surga.
Assumption Day merupakan hari peringatan umat Katolik dalam rangka memperingati Pengangkatan Sang Perawan Suci Maria ke surga oleh umat Katolik Roma. Konsep Maria diangkat ke surga juga diajarkan oleh Gereja Ortodoks Timur dan gereja-gereja Oriental dan Ortodoks Koptik.
Lebrun mengatakan kematian Jacques Hamel merupakan pengingat bagi masyarakat Prancis untuk tetap solid dan tetap menguatkan persaudaraan.
Setelah misa digelar Lebrun bersama beberapa pengurus katedral mengunjungi makam Pastor Hamel. Dalam misa Assumption of Mary tersebut banyak tentara dan polisi bersenjata yang berpatroli di luar kawasan tersebut.
Editor : Eben E. Siadari
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...