Peringati Hari Burung Migrasi Sedunia di Jakarta
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Puluhan mahasiswa dari berbagai universitas melakukan pengamatan burung menyambut Hari Burung Migrasi Dunia (Wold Migratory Bird Day) yang jatuh pada 9 dan 10 Mei, dengan tema “ Energy: Make It Bird Friendly“.
Kegiatan yang diikuti sekitar 40 mahasiswa dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Universitas Indonesia (UI), serta Universitas Islam Negeri (UIN), juga beberapa pegiat lingkungan dan pegiat fotografi itu, digelar untuk mendata jumlah jenis burung yang ada di sekitar kawasan hutan lindung Angke, Kapuk, Jakarta Utara, Sabtu (9/5).
Dalam pengamatan yang dimulai pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 12.00 WIB itu berhasil diidentifikasi 27 jenis burung. Metode pengamatan dilakukan secara langsung menggunakan teropong atau binokular, serta buku panduan lapangan dan buku saku kecil untuk catatan.
Hutan lindung Angke Kapuk merupakan kawasan konservasi yang dimiliki Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Luasnya sekitar 44,76 hektare. Kawasan itu didominasi hutan mangrove dengan tujuh jenis mangrove sejati seperti Avicennia officinalis, Rhizophora apiculata, Sonneratia caseolaris, dan jenis lainnya. Berbagai jenis burung pantai, burung air, serta hutan juga banyak dijumpai, di antaranya jenis burung remetuk lauk, kipasan belang, serta blekok sawah, dan banyak lagi.
Hari Burung Migrasi Dunia merupakan ajang internasional yang sering diadakan sejumlah pengamat burung di belahan dunia, salah satunya Indonesia. Hari ini kegiatan serupa tidak hanya dilaksanakan di Jakarta, namun juga diadakan serentak di beberapa wilayah di Indonesia di antaranya Yogyakarta, Semarang, dan Surabaya.
Editor : Sotyati
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...