Perlombaan Jalan Cepat Awali Kejuaraan Nasional Atletik 2015
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Perlombaan jalan cepat yang dihelat di dalam kompleks Gelora Bung Karno menjadi pembuka dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik 2015, hari Selasa (1/9) di Pintu VII Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta.
Para atlet jalan cepat memulai perlombaan dengan menempuh rute di dalam kompleks Gelora Bung Karno sepanjang 20 kilometer antara lain mulai dari depan Hall Basket A dan B Gelora Bung Karno, melewati depan pintu renang Gelora Bung Karno sampai pintu masuk belakang Jakarta Convention Center, kemudian kembali lagi ke Lapangan Latihan Sepak Bola PSSI dan ke Hall Basket A Gelora Bung Karno.
Jalan cepat terbagi dalam dua jenis yang dipertandingkan bersamaan, yakni jalan cepat putra dan putri. Jalan cepat putra diikuti 18 atlet, sementara jalan cepat putri diikuti 11 atlet.
Para atlet jalan cepat unggulan putra yang berpartisipasi antara lain Hendro (Jawa Barat) yang meraih medali emas di SEA Games 2015 di Singapura, Hakmal Lisauda asal Riau, dan Indra Abdul Kadir dari Kalimantan Barat.
Para atlet jalan cepat unggulan putri yang berpartisipasi antara lain Inayati dari Jawa Timur, Fitri Nurfadila dari Jawa Barat, dan Nur Aulia Fadil dari Kalimantan Timur.
Kejuaraan Nasional Atletik masih akan digelar besok Rabu (2/9) sampai dengan Sabtu (5/9), namun lokasi penyelenggaraan akan digelar di Stadion Gelanggang Olah Raga Atletik, Rawamangun, Jakarta Timur.
Hendri Firzani, bagian Hubungan Masyarakat PB PASI (Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia) menjelaskan kepada satuharapan.com, Selasa (1/9) bahwa pelaksanaan ini hanya di dalam Kompleks Gelora Bung Karno sebab dikabarkan akan ada massa yang berpartisipasi dalam demonstrasi besar-besaran dan memenuhi Jalan Jenderal Sudirman dan M.H Thamrin, Jakarta.
“Katanya ada yang mau demo (demonstrasi), jadinya pintu-pintu masuk GBK (Gelora Bung Karno) ditutup panitia mulai jam lima sampai sembilan pagi,” kata Hendri.
Berkaitan dengan limit waktu atlet jalan cepat, tiga atlet jalan cepat putra dan putri yang meraih waktu tercepat otomatis akan langsung berpartisipasi di Pekan Olah Raga Nasional (PON) 2016 di Jawa Barat.
Ikuti berita kami di Facebook
Editor: Eben. E. Siadari
Risiko 4F dan Gejala Batu Kantung Empedu
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Dokter spesialis bedah subspesialis bedah digestif konsultan RSCM dr. Arn...