Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Dewasasri M Wardani 12:43 WIB | Sabtu, 26 Mei 2018

Persiapan 90 Persen, Pemudik Disarankan Tak Hanya Manfaatkan Jalan Tol

Ilustrasi. Menteri Perhubungan saat mengecek kesiapan moda transportasi. (Foto: dephub.go.id)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Jelang Hari Idulfitri, persiapan mudik yang dilakukan Kementerian Perhubungan telah mencapai 90 persen. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikannya saat ditemui di Jakarta, Jumat (25/5).

“Untuk kesiapan mudik, kita sudah mencapai 90 persen karena sudah mulai sejak bulan Januari. Kita juga sudah membuat penelitian mengenai preferensi masyarakat yang akan mudik,” kata Menhub.

Saat mudik, Menhub juga menganjurkan masyarakat untuk memilih moda transportasi yang aman dan tidak hanya memanfaatkan jalan tol, melainkan jalan nasional juga.

“Kalau nanti ingin mudik menggunakan bus, calon penumpang dapat memastikan terdapat stiker yang menandakan bahwa bus tersebut telah lulus pemeriksaan teknis, dan dinyatakan laik jalan. Dan bagi para pemudik yang akan lewati jalur darat, mari kita juga gunakan jalan nasional non-tol agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di jalan tol,” kata Menhub.

Dalam kesempatan itu, Menhub juga menjelaskan media turut memegang peran penting dalam mudik Lebaran nanti, yakni memberikan informasi yang handal bagi masyarakat terutama anjuran untuk mudik tidak menggunakan sepeda motor.

“Mari kita bersama memberi informasi kepada masyarakat. Inilah peran media sangat penting, seperti menginformasikan kepada masyarakat untuk mudik tidak menggunakan sepeda motor. Itu adalah suatu anjuran agar tidak terjadi kecelakaan yang masif,” kata Menhub.

Lebih lanjut, Menhub Budi berkata bahwa telah melakukan pemetaan lokasi yang sangat rawan akan kemacetan lalu lintas. Maka, untuk mengantisipasi hal ini Menhub telah melakukan edukasi kepada masyarakat untuk memilih hari yang tepat untuk mudik.

“Kita sudah memetakan kembali dan sepertinya sama seperti tahun lalu, yang paling krusial itu di Tol Cipali. Setelah itu baru Pelabuhan Merak. Karena itu kita buat suatu pemetaan preferensi masyarakat. Kita berikan edukasi kepada masyarakat untuk mudik tidak di H-2 dan H-3 tapi H-5 dan H-6. Ini juga menjadi peran media untuk informasikan kepada masyarakat,” kata  Menhub.

Di akhir pernyataan, Menhub berpesan kepada para pemudik untuk melakukan persiapan yang baik dan memilih moda transportasi yang sesuai dengan jarak tempuh tujuan.

“Kita harapkan masyarakat memiliki persiapan yang baik secara fisik dan kendaraan yang digunakan. Mari menggunakan moda transportasi yang telah dianjurkan oleh pemerintah. Kita harus mewujudkan mudik yang aman dan selamat bagi semua,” kata Menhub. (dephub.go.id)

 

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home