Pesan Jokowi kepada TNI-Polri: Jangan Anggap Enteng ISIS
JAYAPURA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Joko Widodo mengingatkan personel TNI dan Polri agar tidak menganggap enteng persoalan terorisme, radikalisme, terutama kelompok militan Islamic State Iraq and Syria (ISIS).
"Tantangan yang paling berat terorisme, radikalisme. ISIS terutama jangan anggap enteng masalah itu," kata Presiden Jokowi saat memberikan pengarahan kepada anggota TNI-Polri di Markas Korem Jayapura, Sabtu (9/5).
Menurut dia, semua negara menganggap keberadaan ISIS berbahaya dan selalu dibicarakan dalam berbagai konferensi. "Semua negara mengatakan tantangan yang paling berat di setiap konferensi dunia, baik di AFEC, G21, di ASEAN Summit di Kuala Lumpur disampaikan terus," kata dia.
Untuk itu, Presiden Jokowi mengingatkan personel TNI dan Polri untuk berhati-hati dan tidak lengah terhadap bahaya terorisme dan radikalisme. Ia menambakan, hampir semua negara mengatakan kunci penting pembangunan sebuah negara ada 2 hal, yakni stabilitas dan pembangunan infrastruktur. Saat ini, pemerintah fokus untuk melakukan pembangunan infrastruktur yang harus didukung stabilitas stabilitas keamanan mau pun stabilitas politik.
"Untuk stabilitas politik saat ini sudah dikatakan bisa diselesaikan secara baik, tetapi stabilitas keamanan, hati-hati yang berkaitan dengan terorisme, radikalisme. ISIS hati-hati dengan yang itu," kata Jokowi. (Ant)
Editor : Eben Ezer Siadari
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...