Pesawat Tempur Rusia Jatuh, Menabrak Gedung Apartemen
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Sebuah pesawat tempur Rusia jatuh dan menabrak sebuah bangunan tempat tinggal di kota Yeysk, Rusia selatan pada hari Senin (17/10) membakar apartemen-apartemen, kata gubernur regional.
Rekaman menunjukkan bola api besar meletus dari gedung bertingkat. Kantor berita Rusia mengatakan pilot telah keluar.
Gubernur Veniamin Kondratyev mengatakan pesawat itu adalah Sukhoi Su-34, sebuah pesawat pembom tempur jarak menengah supersonik.
Kantor berita RIA mengatakan pesawat itu jatuh selama penerbangan pelatihan dari lapangan terbang militer. TASS mengatakan kecelakaan itu disebabkan oleh kebakaran mesin.
Komite Investigasi negara Rusia, yang menangani kejahatan serius, mengatakan telah membuka kasus kriminal dan mengirim penyelidik ke tempat kejadian. Tidak disebutkan bukti apa yang menunjukkan potensi pelanggaran.
Interfax mengutip Kremlin yang mengatakan Presiden Vladimir Putin telah diberitahu, dan telah memerintahkan semua bantuan yang diperlukan untuk diberikan kepada para korban. Para menteri kesehatan dan keadaan darurat diperintahkan untuk terbang ke wilayah itu, katanya.
"Layanan darurat sudah bekerja di tempat, semua garnisun kebakaran dan penyelamatan regional terlibat dalam memadamkan api," Kondratyev, gubernur wilayah Krasnodar yang mencakup Yeysk, menulis di Telegram.
Dia mengatakan, kebakaran terjadi di sebuah gedung berlantai sembilan. “Api melahap beberapa lantai sekaligus. Tujuh belas apartemen awalnya rusak,” kata Kondratyev.
“Informasi tentang korban tewas dan terluka sedang diklarifikasi. Awak ambulans ada di tempat kejadian.”
Yeysk dipisahkan dari wilayah Rusia yang diduduki di Ukraina selatan oleh bentangan sempit Laut Azov. Insiden itu terjadi hampir delapan bulan setelah Rusia menginvasi Ukraina. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti
Israel Pada Prinsipnya Setuju Gencatan Senjata dengan Hizbul...
YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM-Siaran media Kan melaporkan bahwa Israel pada prinsipnya telah menyetujui...