Petugas Temukan Bahan Peledak Dekat Gereja Kasih Balikpapan
BALIKPAPAN, SATUHARAPAN.COM - Seorang petugas keamanan Gereja Injili Nusantara Jemaat Kasih Balikpapan, di Jalan Syarifudin Yoes No 91 RT 98 Balikpapan Selatan, Anton, menemukan bahan pelkedak yang diletakkan seseorang di dekat gereja itu pada Minggu (20/4) dini hari sekitar pukul 03.00 WITA.
"Saat itu saya mendengar seperti ada suara gerak-gerik manusia di luar gereja. Begitu saya sorot dengan senter, terlihat ada kepala orang dan saya perkirakan ada dua orang, tapi yang terlihat jelas cuman satu orang," kata Anton.
Selanjutnya Anton keluar dan memeriksa situasi dan menemukan barang mencurigakan berupa dua unit aki kering, sebuah kotak dibungkus kertas warna kuning dan rangkaian kabel.
Benda mencurigakan tersebut terletak sekitar enam meter dari lingkungan gereja yang berada di Kalimantan International Christian School (KICS).
"Benda tersebut tersambung dengan kabel sepanjang enam meter, selanjutnya kabel tersebut disambungkan ke sebuah stop kontak listrik yang berada di sekolah KICS tersebut oleh orang tak dikenal tersebut," kata Anton.
Anton (36) kemudian segera menghubungi pihak kepolisian dan segera mencabut aliran listrik ke benda itu namun tidak menyentuh aki dan bungkusan mencurigakan tersebut.
Polisi segera datang ke lokasi kejadian dan mengamankan benda tersebut dan hingga Minggu siang ini, lokasi gereja itu masih dijaga ketat polisi.
Bangunan Gereja Injili Nusantara Jemaat Kasih Balikpapan terdiri atas tiga bangunan yakni gereja, sekolah musik untuk anak-anak dan Taman Kanak-Kanak.
Di sekitarnya masih adalah hutan, dimana rangkaian bahan peledak tersebut telah diamankan oleh tim Gegana Brimob Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim). (Ant)
Puluhan Anak Muda Musisi Bali Kolaborasi Drum Kolosal
DENPASAR, SATUHARAPAN.COM - Puluhan anak muda mulai dari usia 12 tahun bersama musisi senior Bali be...