Piala Dunia 2014: Akankah Argentina Juara Ketiga Kalinya di Benua Sendiri ?

SATUHARAPAN.COM – Argentina berpeluang menjadi juara Piala Dunia untuk kali ketiga, karena penyelenggaraan Piala Dunia 2014 kali ini akan dilaksanakan di benua Amerika Selatan, saat mereka menjuarai Piala Dunia 1978 diselenggarakan di kandang mereka sendiri, dan Piala Dunia 1986 diselenggarakan di Mexico. Tentu publik Argentina berharap bahwa Piala Dunia kali ini akan mereka raih, mengingat di Grup F Argentina unggul atas lawan-lawannya.

Argentina pernah mengalahkan Bosnia Herzegovina 2-0 pada pertandingan persahabatan November 2013 silam, akan tetapi Argentina belum pernah bertanding melawan Iran.

Argentina juga unggul dalam rekor pertemuan atas Nigeria dengan meraih empat kemenangan dan sekali kekalahan, Argentina unggul atas Nigeria pada tiga kali penyelenggaraan Piala Dunia, yakni pada Piala Dunia 1994 saat itu Argentina unggul 2-1 atas Nigeria kemudian pada Piala Dunia 2002 Argentina unggul lagi 1-0 atas Nigeria, dan kematangan pengalaman di Piala Dunia Argentina unggul atas Nigeria di Piala Dunia 2010 juga dengan skor tipis 1-0. Sementara Nigeria unggul 4-1 dalam sebuah pertandingan persahabatan atas Argentina pada 2010.

Perjalanan Argentina saat Kualifikasi

Setelah menang 4-1 atas Chili pada partai pembuka Kualifikasi Piala Dunia Zona Conmebol (Amerika Selatan), Argentina kemudian tertahan imbang 1-1 oleh Bolivia. Hasil imbang tersebut sempat menggoyahkan posisi pelatih baru, Alejandro Sabella, yang mengambil alih kendali tim nasional Argentina seusai Copa America 2011.

Titik kebangkitan Argentina dimulai saat kemenangan 2-1 atas tuan rumah Kolombia, dimana saat itu mereka memuncaki peringkat teratas Kualifikasi Zona Conmebol dan hingga meraih rekor 14 kali tidak terkalahkan pada pertandingan internasional. Pada saat kualifikasi Zona Amerika Selatan, Argentina berhasil menyarangkan 35 gol dan hanya kebobolan 15 gol.

Argentina di Piala Dunia 2014

Argentina tergabung di Grup F Piala Dunia 2014, bersama Bosnia Herzegovina, Iran, dan Nigeria. Argentina akan memulai partai perdana di Piala Dunia kali ini pada (16/6) menghadapi Bosnia-Herzegovina, kemudian pada (21/6) mereka akan menghadapi Iran, sebelum partai terakhir Grup F, pada (25/6) Nigeria menanti mereka.

Alejandro Sabella seusai pengundian Piala Dunia 2014 tidak terlalu khawatir dengan posisi Argentina di Grup F.

“Ini bukan grup maut, dan saya bahagia tim kami ada di grup ini,” kata Sabella.

Sabella memuji Brazil selaku tuan rumah, dan seluruh fasilitas pendukung Piala Dunia.

“Beruntung kami bersepak bola di benua yang sama, para pemain kami tidak perlu aklimatisasi (penyesuaian cuaca dan suhu),” lanjut Sabella.

Sejarah Piala Dunia

Pertama kali Argentina masuk Piala Dunia 1930 merupakan kiprah yang menandakan mereka diperhitungkan pada persepakbolaan dunia, saat mereka tumbang di final dengan skor 2-4 atas Uruguay.

Pada dekade 70-an merupakan kebangkitan Argentina, tepatnya saat Piala Dunia 1978 diselenggarakan di kandang mereka sendiri, Mario Kempes dan kawan-kawan saat itu mampu menundukkan Belanda dengan skor mencolok 3-1 sehingga mereka dapat mengangkat trofi juara. Selanjutnya pada 1986 di benua Amerika bagian Utara, giliran Diego Maradona dan kawan-kawan pulang membawa trofi Piala Dunia saat di final mereka menundukkan Jerman 3-2.

Sayang sekali empat tahun berikutnya, pada Piala Dunia 1990 di Italia mereka tunduk oleh Jerman 0-1, semenjak saat itu Argentina gagal melaju hingga partai puncak.

Lionel Messi Masih Diharapkan Bersinar di Piala Dunia

Lionel Messi merupakan sosok berpengaruh di lini depan Argentina, khususnya pada masa sepak bola modern saat ini. Raihan empat trofi FIFA Ballon d’Or (2009-2012) bukanlah prestasi sembarangan, akan tetapi Messi perlu membuktikan kiprahnya di tim nasional Argentina dikarenakan dia lebih banyak berkontribusi di Barcelona dengan memenangkan enam kali Juara Liga Spanyol, dua kali juara Piala Raja Spanyol, dan enam kali Juara Piala Super Spanyol.

Akan tetapi dia hanya berhasil membantu Argentina meraih medali emas pada Olimpiade 2008 di Beijing, dan satu trofi Copa America 2007 di Venezuela.  

Prakiraan Skuad Piala Dunia:

Kiper: M. Andújar,   A. Orión,  S. Romero.

Bek:   J. Basanta,  F. Fernández,  E. Garay, L. Orbán, N. Otamendi,  M. Rojo, F. Roncaglia,  P. Zabaleta.

Tengah: R. Álvarez,  É. Banega, L. Biglia, Á. di María, A. Fernández, J. Mascherano, M. Rodríguez.

Penyerang: S. Agüero,  G. Higuaín, E. Lamela,  E. Lavezzi, R. Palacio. (fifa.com/ espnfc.com/ soccerway.com)

Editor : Bayu Probo