Piala Menpora: Central Coast Marine Taklukkan Malaysia, Persib Kalahkan Sriwijaya
BANDUNG, SATUHARAPAN.COM - Central Coast Mariners (CCM) asal Australia yang pada pertandingan pertama Menpora Cup 2013 mengalahkan Sriwijaya FC 2-0, Minggu (22/9) siang berhasil memenangkan kembali pertandingan di Menpora Cup atas Malaysia usia di bawah 23 tahun (U-23) pada pertandingan Grup A Piala Menpora yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Sejak babak pertama CCM sudah tampil menekan. Namun, tim Malaysia U-23 terus mencoba keluar dari tekanan. Malaysia yang diasuh Ong Kim Swee lebih terfokus pada pertahanan, karena mereka sadar kalah dari segi fisik dan postur badan. Pada menit ke-42, penjaga gawang Malaysia, Mohd Izham harus memungut bola dari gawangnya, Matt Simon berhasil mencetak gol.
Babak kedua dengan keunggulan 1-0 tidak membuat tim asal Australia ini menurunkan tempo serangan. Pelatih CCM, Graham Arnold menginstruksikan anak buahnya terus-menerus menyerang, dan hasilnya terlihat pada menit akhir pertandingan, karena dengan pergantian beberapa pemain yang dilakukan oelh Arnold, gelandang Mitchell Duke memastikan kemenangan 2-0 menjadi milik CCM. Dengan hasil ini CCM berada di puncak klasemen sementara Grup A Menpora Cup 2013.
Seusai pertandingan pelatih Australia Graham Arnold mengatakan bahwa sejauh ini timnya bermain dengan sangat baik karena tidak kecolongan gol.
“Tadi pertandingan menarik. Kita cukup puas karena tidak kecolongan gol dalam dua laga,” ulas Graham.
Sementara itu, Pelatih Malaysia U-23, Ong Kim Swee mengaku anak buahnya mengalami kelelahan setelah melakukan pertandingan melawan Persib.
“Entah mengapa kami kelelahan, apalagi Central Coast Mariners merupakan tim yang bagus. Secara permainan kedua tim cukup bagus. Kita terapkan bertahan karena tim lawan sangat kuat dalam menyerang, mempertahankan bola dan bertahan," kata Ong.
Sementara pada pertandingan yang berlangsung malam harinya, tuan rumah Persib Bandung mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor 2-1. Dukungan sebagian besar penonton dan publik Kabupaten Bandung menggelorakan semangat tim berkostum biru ini.
Dukungan itu tidak semuanya langsung berpengaruh kepada tim, karena terbukti Persib tidak mampu mencetak gol pada menit-menit awal, bahkan harus menunggu hingga menit ke-40, setelah bek kanan Persib, M Ridwan mengubah skor jadi 1-0 untuk keunggulan Persib. Gol berawal dai Kenji Adachihara mengumpankan bola secara diagonal terukur yang mampu diselesaikan M Ridwan jadi gol, karena bola hasil sundulan Ridwan tak dapat dijangkau penjaga gawang Sriwijaya, Teja Paku Alam.
Pada penghujung pertandingan dua gol tercipta, satu bagi Persib dan satu bagi Sriwijaya. Airlangga Sucipto yang dimasukkan pelatih Persib, Djajang Nurjaman menggandakan keunggulan Persib menjadi 2-0, semenit kemudian Sriwijaya memperkecil keadaan lewat gol Herman Dzumafo. Dengan hasil ini Persib berada di peringkat kedua Grup A dengan nilai empat, sementara Sriwijaya berada pada urutan terakhir dengan tanpa nilai. (persib.co.id/footballaustralia.com.au)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...