Playoff Liga Champions Eropa: Pelatih Zenit Saint Petersburg Puas Anak Asuhnya Menang
SAINT PETERSBURG, SATUHARAPAN.COM – Pelatih klub sepakbola Rusia, Zenit Saint Petersburg, Luciano Spaletti membantah pendapat para pengamat sepakbola Rusia bahwa timnya akan kesulitan saat berlaga di Liga Champions Eropa. Ia membuktikan ucapannya setelah anak asuhnya mengalahkan Pacos Ferreira 4-2, klub asal Portugal, pada pertandingan Playoff Liga Champions Eropa 2013-2014. Pertandingan berlangsung di Stadion Petrovski, Saint Petersburg, Rusia pada Kamis (29/8) dinihari WIB.
“Beberapa orang berpikir bahwa ini menjadi pertandingan yang mudah untuk dijalani, apalagi setelah kemenangan 4-1 (skor pertandingan Zenit vs Pacos Ferreira di pertemuan pertama di Porto, Portugal, 22/8). Tetapi, yang pantas mengatakan demikian adalah mereka yang berada di lapangan hijau,” kata pelatih berkebangsaan Italia ini.
Mantan pelatih Udinese FC (Italia) ini mengatakan, apabila seseorang atau sebuah klub ingin menang, setiap pertandingan harus dianggap penting, jangan diremehkan, dan penonton (fans Zenit St.Petersburg) pun paham akan hal tersebut.
“Para pemain yang masuk ke lapangan hijau adalah orang-orang yang tahu apa yang harus dilakukan, dan siapa lawan di pertandingan tersebut. Karenanya, Anda tidak dapat lagi bercanda gurau dengan pertandingan dengan prestise yang sangat tinggi ini. Penonton tahu kalau pemain hanya bercanda di lapangan hijau, pasti klub tidak akan meraih hasil maksimal. Karena, setiap pertandingan sangat penting bagi kami, apalagi yang satu ini. Kami ingin berpartisipasi di Liga Champions. Kami ingin nama Zenit ada di undian peserta di Jenewa, saat pembagian grup Liga Champions Eropa bulan Oktober mendatang,” kata Spaletti.
Spaletti tidak terlalu mempermasalahkan laga Liga Champions Eropa 2013-2014 mendatang, karena dari 6 pertandingan yang digelar dalam penyisihan grup, 3 pertandingan akan dilaksanakan di luar kandang, namun Spaletti tidak akan terlalu mencemaskan pendukung fanatik Zenit yang akan mendukung timnya walau harus menempuh perjalanan jauh sekalipun. Posisi geografis Rusia yang ada di ujung timur benua Eropa.
“Saya yakin para suporter akan selalu bahagia, sejauh apa pun perjalanan kami. Jadi besok akan ada pesta di tribun karena Liga Champions memerlukan sebuah pesta, kegembiraan, dan kebahagiaan. Tentu saja, dengan perilaku yang wajar dan tepat,” kata Spaletti.
Spaletti akan memaksimalkan kondisi pemain-pemain bintangnya seperti Anatoly Tymoschuk, Andrey Arshavin, dan Hulk. Namun, Spaletti tidak hanya mengandalkan tiga pemain paling berpengaruh di tim tersebut, tetapi mentalitas dan semangat tanding pada laga antar klub Eropa harus tetap dipompa.
“Saat ini yang paling penting adalah menunjukkan pendekatan dan mentalitas yang tepat, sekaligus menghormati lawan kami, tidak peduli apa hasilnya. Tentu saja, kita kembali akan berusaha dan menang, untuk maju ke babak berikutnya.
Pada pertandingan yang berakhir pukul 04.25 WIB tadi, klub asuhan Luciano Spaletti ini tak mengalami kesulitan untuk mengamankan tempat di fase grup Liga Champions. Ini terbukti dengan kesuksesan Danny Ferreira, Anatoly Bukharov dan Andrey Arshavin menjebol gawang Pacos Ferreira yang dijaga Degra dengan skor 4-2, sehingga secara keseluruhan Zenit Saint Petersburg unggul telak 8-3, karena pada pertemuan pertama Kamis (22/8) silam, Zenit menang telak 4-1 di Stadion Dragao, Portugal.
Pemain asal Portugal Danny, jadi bintang kemenangan Zenit dengan torehan dua golnya. sementara Pacos hanya mampu memberikan perlawanan lewat dua gol yang dicetak masing-masing oleh Manuel Jose dan Carlao.
Meski sudah menang 4-1 di laga tandang, Zenit tetap tampil menyerang. Terbukti pada menit k- 28, bintang Portugal, Danny, membawa tim asuhan Luciano Spaletti unggul 1-0. Hasil itu bertahan hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua, lima gol tercipta. Gol pertama dicetak oleh Zenit, lagi-lagi melalui Danny pada menit ke 48. Kemudian pada menit ke-56, tim tuan rumah kembali menegaskan keunggulan, gol Alexander Bukharov membawa timnya unggul 3-0.
Tak ingin terus dipermalukan, Pacos membalas. Adalah Manuel Jose yang sanggup memperkecil keadaan satu menit setelah gol Bukharov terjadi, skor 3-1 tetap untuk keunggulan Zenit. Terus berjuang untuk memperkecil keadaan, wakil Super Liga Portugal itu kembali kecolongan. Kali ini Zenit memperoleh gol keempat lewat penalti yang dieksekusi sang kapten kesebelasan, Andrey Arshavin, pada menit ke 78.
Berselang lima menit, Carlao jadi pencetak gol pamungkas dalam laga tersebut. Skor 4-2 jadi hasil akhir laga yang dimainkan di Petrovsky Stadium.
Susunan Pemain:
Zenit Saint Petersburg: Lodygin, Lombaerts, Bukharov, Danny, Luis Netto, Shirokov, Arshavin, Anyukov, Witsel, Tymoschuk, Mogilevets.
Pacos Ferreira: Degra, Romeu, Vitor, Andre Leao, Gregory, Hurtado, Nuno Santos, Ricardo, Helder Lopes, Manuel Jose, Carlao. (uefa.com/fc-zenit.ru/fcp.pt)
Editor : Bayu Probo
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...