PM: Agar Kompetitif, Buruh Harus Tingkatkan Kompetensi
SINGAPURA, SATUHARAPAN.COM – Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong meminta para pekerja meningkatkan keterampilan dan kompetensi agar dapat berkontribusi positif bagi ekonomi Singapura.
“Agar ekonomi Singapura dapat kompetitif, pekerja harus secara aktif meningkatkan keterampilan mereka, di saat bersamaan pengusaha dan pemerintah dalam momentum hari buruh harus menjadi waktu yang tepat untuk mendesain ulang kompetensi tenaga kerja,” kata Perdana Menteri Lee Hsien Loong mengatakan dalam pesan Hari Buruh seperti diberitakan Channel News Asia, hari Minggu (1/5).
Lee mengemukakan kompetensi tenaga kerja penting dan pemerintah mendapat masukan dari organisasi buruh agar perusahaan memberikan tugas dan fungsi pekerjaan kepada orang yang tepat. “Saya lebih melihat pentingnya kecocokan yang baik antara keduanya,” kata Lee.
“Pengusaha harus membayangkan masa depan bisnis mereka, di sisi lain mereka sedapat mungkin menjalin kerja sama yang harmonis dengan Pemerintah dan Gerakan Buruh,” kata Lee.
Lee menambahkan pekerja harus secara aktif bermitra dengan pengusaha untuk meningkatkan keterampilan agar keahlian tetap relevan untuk masa depan seorang pekerja, dan bagi negara. Lee mengemukakan pertumbuhan ekonomi Singapura tahun lalu tumbuh sebesar 2,1 persen. Ia memperkirakan pertumbuhan ekonomi Singapura antara 1 dan 3 persen tahun ini.
Untuk tetap kompetitif, dia mengamukakan, Singapura harus menjadi negara yang lebih produktif, inovatif dan beradaptasi, dan terus-menerus mengembangkan cara-cara baru dan lebih baik dalam melakukan kegiatan ekonomi. “Pemerintah berkomitmen untuk proses transformasi ini, dan untuk mendukung mereka yang siap bekerja,” kata dia.
Lee mengemukakan pertumbuhan ekonomi dapat dipacu dengan beberapa langkah ekonomi baru termasuk bermitra dengan pelaku industri dan kelompok tenaga kerja dalam rangka mengembangkan peta jalan (roadmap) transformasi sektoral dan investasi ekonomi. Lee menyoroti kemampuan seorang pekerja agar memiliki kemampuan adaptasi dan memiliki inisiatif tinggi yang akan membantu karir pekerja.
Perayaan May Day Singapura, menurut Straits Times dimulai pada Jumat (29/4) dengan Perdana Menteri yang menjamu lebih kurang 91 wakil dari berbagai organisasi yang telah memberi kontribusi pada pekerja di Singapura.
Pada hari Minggu (1/5) peringatan Hari Buruh di Singapura akan digelar di Downtown East, di tempat tersebut PM Lee akan menyampaikan pidato tahunan hari buruh. (channelnewsasia.com/straitstimes.com).
Editor : Bayu Probo
AS Memveto Resolusi PBB Yang Menuntut Gencatan Senjata di Ga...
PBB, SATUHARAPAN.COM-Amerika Serikat pada hari Rabu (20/11) memveto resolusi Dewan Keamanan PBB (Per...