PM Inggris Kecam FIFA Larang Kenakan Simbol Bunga Poppy
LONDON, SATUHARAPAN.COM - Perdana Menteri Inggris Theresa May menyatakan FIFA keterlaluan menolak pemain tim nasional Inggris dan Skotlandia mengenakan simbol bunga poppy di jersey mereka dalam kualifikasi Piala Dunia 2018 saat peringatan Hari Gencatan Senjata.
May menambahkan bahwa FIFA semestinya mengurusi skandal yang dihadapi federasi sepak bola dunia tersebut ketimbang campur tangan dalam pemakaian simbol bunga poppy untuk mengenang para korban perang.
“Hal ini benar-benar keterlaluan,” ujar May.
“Para pemain sepak bola negara kami ingin memberikan penghormatan bagi mereka yang mengorbankan jiwa raganya demi keamanan negara.”
“Mereka sudah sepantasnya diizinkan melakukan hal itu.”
Inggris akan menantang Skotlandia dalam kualifikasi Piala Dunia di Wembley Stadium pada 11 November, hari ketika rakyat Kerajaan Inggris mengenang para korban perang.
Berdasarkan aturan FIFA, pemain dilarang mengenakan simbol bunga poppy di jersey mereka saat pertandingan berlangsung karena hal itu merupakan pesan politik.
Pada 2011, FIFA mengizinkan para pemain tim nasional Inggris mengenai simbol bunga poppy di armband mereka dalam laga persahabatan melawan Spanyol. (AFP)
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...