Polisi Akan Usut Tuntas Mafia Karantina
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM- Kasus selebgram Rachel Vennya yang kabur dari karantina Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara, terus diusut. Pihak terkait, termasuk kepolisian menyelidiki adanya dugaan tindak pidana dalam perkara ini.
Diketahui, dia kabur bersama sang kekasih (Salim Nauderer) dan manajer (Maulida Khairunnisa). Dalam kasus ini, dua oknum TNI disinyalir turut membantu mereka.
Menanggapi hal tersebut, Kapolda Metro Jaya, Irjen. Pol. Fadil Imran, menegaskan pihaknya akan mengusut tuntas dan menindak tegas para mafia karantina yang melanggar aturan, agar kasus serupa tidak terulang.
“Masalah karantina, Polda Metro Jaya akan mengusut tuntas, ini sebagai jawaban. Kami akan mengusut tuntas tanpa pandang bulu terhadap siapa saja yang terlibat dalam mafia (karantina),” katanya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes. Pol. Yusri Yunus, menjelaskan pihaknya akan membentuk satgas untuk mengusut tuntas kasus kaburnya Rachel dari karantina.
“Satgas akan kita bentuk bersama untuk mengawasi karantina, karena ini dampaknya sangat berbahaya,” katanya.
Minta Maaf
Rachel Vennya menyampaikan pemohonan maaf kepada publik terkait aksinya tidak menjalani karantina usai berlibur dari luar negeri. Ia meminta maaf bersama kekasihnya, Salim Nauderer, dan manajer (Maulida Khairunnisa).
“Saya, Maulida dan Salim ingin menyampaikan minta maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat atas kesalahan dan kekhilafan kami dan meresahkan masyarakat,” katanya.
Dia berjanji dirinya, Salim Nauderer, dan Maulida Khairunnisa akan kooperatif sesuai menjalani proses hukum yang berlaku.
Salim Nauderer dan Maulida turut menjalani pemeriksaan karena diduga terlibat kasus kaburnya Rachel. “Kami akan menjalani proses hukum yang berlaku. Terima kasih,” katanya
Editor : Sabar Subekti
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...