Polisi Thailand Tahu Dalang di Balik Pengeboman

Tentara Thailand melakukan penjagaan saat tim forensik melakukan pemeriksaan di lokasi dua serangan bom pinggir jalan yang meledak di distrik Bacho dan diduga dilakukan oleh militan separatis pada 15 Agustus 2016. Madaree Tohlala/AFP

Seorang pria mengambil foto setelah serangan bom ganda pada malam 11 Agustus di kota Hua Hin pada 13 Agustus 2016. Serangkaian serangan bom yang menargetkan industri pariwisata penting Thailand telah menewaskan empat orang, kata para pejabat pada 12 Agustus, membuat otoritas bergegas mengidentifikasi motif dan menemukan pelaku. Lillian Suwanrumpha/AFP

Tim medis membawa korban cedera setelah ledakan bom menghantam Hua Hin, 12 Agustus 2016. Serangkaian serangan bom yang menargetkan industri pariwisata penting Thailand telah menewaskan empat orang, kata pejabat, membuat otoritas berjuang untuk mengidentifikasi motif serta pelakunya. Munir Uz Zaman/AFP

BANGKOK, SATUHARAPAN.COM - Kepolisian Thailand mengatakan bahwa mereka “tahu dalang di balik” serentetan pengeboman yang mengguncang destinasi wisata di wilayah selatan negaranya. Hal itu disampaikan pihak kepolisian pada hari Minggu (14/8).

Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas peristiwa 11 ledakan kecil dan sejumlah dugaan serangan pembakaran di pusat wisata turis yang terjadi pada hari Kamis (12/8) malam dan hari Jumat (13/8) pagi tersebut. Insiden itu menewaskan empat warga setempat dan melukai puluhan lainnya, termasuk turis dari negara Eropa.

Serangan bom tersebut, sebagian besar diledakkan dalam ledakan ganda, menghantam resort liburan pada akhir pekan, termasuk kota pesisir Hua Hin dan pulau Phuket.

“Penyelidikan kami menghasilkan progres. Kami tahu siapa pelaku di balik serangan itu,” kata Deputi Humas Kepolisian Piyapan Pingmuang pada Minggu.

Dia menegaskan kembali pandangan pemerintah militer bahwa kelompok lokal mendalangi serangan terkoordinasi tersebut, namun menolak memberikan detail lebih jauh. (AFP)

Editor : Eben E. Siadari