Politikus Prancis Dipecat karena Penghinaan Rasis
PARIS, SATUHARAPAN.COM - Partai oposisi utama Prancis UMP pada Jumat (15/11) memulai proses pemecatan anggota dewan lokal atas tulisan rasis di Facebook mengenai menteri kehakiman berkulit hitam, Christiane Taubira.
Dalam serangkaian serangan terbaru terhadap Taubira, anggota dewan UMP Claudine Declerck mengunggah gambar Taubira bersama dengan slogan “Y'a pas bon Taubira”.
Ucapan itu berarti “Tidak baik Taubira” namun tulisan-tulisan itu juga merujuk kampanye iklan Banania yang sempat terkenal namun sekarang dihentikan, minuman berbahan dasar cokelat yang iklannya menampilkan seorang Afrika yang tersenyum dengan slogan “Y’a bon Banania” (Banania baik).
Presiden UMP Jean-Francois Cope menuliskan dalam Twitter setelah tulisan itu muncul untuk mengumumkan bahwa Declerck akan dikeluarkan dari partai berhaluan tengah- kanan itu.
“Dari mana pun itu berasal, kebencian terhadap orang lain tidak dapat diterima,” tulis Cope.
Taubira, politikus berkulit hitam terkenal di Prancis, telah menjadi subjek serangkaian hinaan rasis dalam beberapa pekan terakhir oleh majalah berhaluan kanan, kandidat dari partai National Front dan sekelompok anak yang membandingkannya dengan monyet.(AFP/Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...