Polri Usut Hacker Yang Mengaku Membobol Data Polri
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Kadiv Humas Polri Irjen, Dedi Prasetyo, menyatakan Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim sedang mengusut kasus orang yang mengklaim membobolkan dan menyebarkan data Polri.
Dedi berjanji akan memberi informasi lebih lanjut nantinya.“Ya, sedang ditangani oleh Dittipidsiber Bareskrim. Nanti kalau sudah ada update-nya diinformasikan,” kata Dedi, seperti dilansir situs Polri, hari Jumat (19/11).
Disebutkan seorang hacker asal Brasil yang menamakan dirinya ‘son1x‘ mengklaim telah membobol data Polri. ‘son1x‘ menyatakan memiliki data pribadi dan rahasia para anggota Polri beserta orang-orang terdekatnya.
“Kebocoran ini berisi informasi pribadi dan kredensial pekerja Polri dan orang-orang yang terlibat dengannya,” cuit son1x dalam foto yang dibagikan melalui akun Twitternya, @son1x666, dalam Bahasa Inggris, Kamis (18/11).
‘son1x‘ mempersilakan setiap orang mengakses data pribadi anggota Polri yang dia bobol itu. Dia mengatakan agar setiap orang jangan ragu menggunakan data tersebut.
Lebih lanjut, ‘son1x‘ membeberkan alasan kenapa dirinya membobol data Polri. Akun itu menjelaskan dirinya tidak mendukung pemerintah Indonesia.
“Saya melakukan ini karena saya tidak mendukung pemerintah dan bagaimana mereka memperlakukan rakyatnya sendiri,” tulisnya.
“Banyak orang Indonesia telah menghubungi saya berbicara tentang situasi kehidupan mereka di Indonesia. Jadi saya mengidentifikasi diri saya dengan mereka, dan memutuskan untuk membantu dengan apa pun yang saya bisa, jadi inilah alasan saya melakukan pembocoran ini,” sambung akun itu.
Editor : Sabar Subekti
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...