Portugal Tahan Amerika Serikat 2-2
MANAUS, SATUHARAPAN.COM – Tim besutan Jurgen Klinsmann, Amerika Serikat hanya mampu bermain imbang 2-2 kala bersua dengan wakil Eropa, Portugal, dalam lanjutan babak Penyisihan Grup G Piala Dunia 2014, yang berlangsung di Arena Amazonia, Manaus, Brasil, Senin (23/6) pagi WIB.
Tampil beringas sejak pluit dibunyikan, Portugal langsung memetik golnya saat laga baru berlangsung lima menit. Kesalahan pemain belakang Amerika Serikat dalam mengantispasi umpan Joao Moutinho, membuat bola jatuh ke kaki Nani yang berada di mulut gawang. Dengan semangat, pemain Manchester United itu melepaskan tendangan keras nan mematikan langkah Howard. 0-1 Portugal unggul.
Skor 0-1 ini bertahan hingga babak pertama berakhir. Padahal sepanjang laga 45 menit berlangsung, Portugal sempat mendapatkan peluang seperti dari kaki Nani, Moutiho, dan tentu saja sang bintang lapangan mereka, Cristiano Ronaldo. Namun, kegemilangan Howard dalam menjaga gawang Amerika Serikat sukses mencegah Ronaldo cs memperlebar keunggulannya.
Di babak pertama, tim negeri paman sam tersebut tampil nyaris tanpa peluang berbahaya. Kedisplinan Bruno Alves dan Ricardo Costa, sukses mematahkan serangan yang dibangun anak asuh Paulo Bento itu.
Luar Biasa Portugal
Memasuki babak kedua, keadaan berubah, Amerika Serikat yang membutuhkan kemenangan guna mengunci tiket fase knock out Piala Dunia 2014, berusaha membongkar pertahanan Portugal. Saat laga memasuki menit 55, hampir saja mimpi itu terwujud, bila tendangan Bradley di depan gawang Beto tidak dimentahkan Ricardo Costa. Saat itu, kiper Portugal telah terjatuh meninggalkan sarangnya, sebelum bola tiba di kaki Bradley.
Akhirnya, sepakan Jones dari luar kotak penalti menaklukan Beto di menit 64. Pemain berambut gimbal itu melakukan tendangan terukur yang meluncur ke kiri gawang Portugal. Bahkan Ricardo Costa yang coba menghalangi Jones, hanya terbelalak dan tak mampu bergerak. Kedudukan imbang 1-1.
Sembilan menit sebelum pertandingan di Manaus ini berakhir, Dempsey membawa Amerika Serikat berbalik unggul 2-1. Lepas dari jebakan off-side lini belakang Portugal, pemain berusia 31 tahun ini merubah arah sepakan Bradley di dalam kotak penalti dengan dadanya. Gol ini sekaligus menjadi torehan kedua Dempsey di Piala Dunia 2014.
Tidak ingin pulang lebih awal dari Brasil 2014, Portugal berhasil menyamakan skor saat pertandingan memasuki injury time. Varela sukses melakukan sundulan terbang menyambut umpan Ronaldo dari sisi kanan pertahanan Amerika Serikat, untuk menaklukan Howard. Saking kagetnya menyaksikan gol ini, komentator pertandingan di televisi pun mengucapkan unbelieveable, melihat apa yang terjadi beberapa detik sebelum wasit asal Argentina, Nestor Pitana, meniup pluit tanda pertandingan berakhir. Amerika Serikat ditahan imbang Ronaldo cs, 2-2.
Dengan hasil ini, Amerika Serikat harus mengubur mimpi mereka untuk mengunci tiket babak 16 Besar Piala Dunia 2014 lebih awal, sementara Portugal berhasil membangun asa untuk tetap berada di jalur perebutan trofi sepak bola paling bergengsi di dunia.
Pada laga terakhir Grup G Piala Dunia 2014, Amerika Serikat akan berhadapan dengan Jerman, sedangkan Portugal akan bertemu Ghana. Kedua pertandingan ini akan dilangsungkan pada Kamis (26/6), pukul 23.00 WIB
Susunan Pemain (Amerika Serikat vs Portugal)
Amerika Serikat (4-3-3): Howard (penjaga gawang), Besler, Beasley, Cameron, Johnson, Bradley, Beckerman, Bedoya (’72 Yedlin), Zusi (90+1 Gonzalez), Jones, Dempsey (’87 Wondolowski)
Cadangan: Rimando (penjaga gawang), Guzan (penjaga gawang), Brooks, Chandler, Diskerud, Davis, Green, Johansson, Altidore
Pelatih: Jurgen Klinsmann (Jerman)
Portugal (4-5-1): Beto (penjaga gawang), Pereira, Alves, Costa, Moutinho, Veloso, Meireles (’69 Varela), Andre Almeida (’46 William), Nani, Ronaldo, Postiga (’16 Eder)
Cadangan: Rui Patricio (penjaga gawang) , Eduardo (penjaga gawang), Neto, Coentrao, Amorim, Silva, Vierinha, Hugo Almeida
Pelatih: Paulo Bento (Portugal)
Wasit: Nestor Pitana (Argentina)
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...