Prabowo: Demokrasi Adalah Alat Mencapai Kemakmuran

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Calon Presiden (Capres) Republik Indonesia 2014 dari Koalisi Merah Putih, Prabowo Subianto mengatakan bahwa demokrasi adalah sebuah alat yang mampu memberi kemakmuran bagi rakyat Indonesia.

“Demokrasi bagi kami adalah alat dan tangga untuk mencapai cita-cita, yaitu Indonesia yang kuat dan sejahtera. Kita ingin demokrasi yang produktif bukan destruktif, sehingga demokrasi yang dihadirkan bisa membawa kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia,” ucap Prabowo, dalam acara debat Capres dan Calon Wakil Presiden Republik Indonesia 2014, yang terselenggara di Balai Sarbini, Jakarta, Senin (9/6).

Bagi Capres nomor urut satu tersebut, demokrasi merupakan cita-cita dari pendiri bangsa Indonesia, yang senantiasa harus dipertahankan dan dikembangkan.

“Demokrasi yang telah ada sekarang telah kita telah capai dengan susah payah. Tetapi bersyukurlah, karena kini kita adalah negara demokrasi ketiga terbesar di dunia. Bagi kami demokrasi adalah hal yang harus kita perbaiki, pertahankan, dan kembangkan terus, karena demokrasi adalah cita-cita pendiri bangsa,” kata Prabowo.

Meskipun telah menempati posisi tiga besar negara demokrasi di dunia, menurut Prabowo masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki pada masa yang akan datang. Salah satunya adalah pendidikan politik bagi rakyat.

“Demokrasi yang kita miliki masih banyak kekuarangan, contohnya pada pendidikan politik dab budaya demokrasi. Sampai saat ini, rakyat baru merasakan punya hak politik untuk ikut pemilihan umum, tapi rakyat belum mengerti betapa pentingnya menjalankan hak itu dengan pendidikan, pencerahan, dan rasa tanggung jawab,” tegasnya.

Prabowo pun mengibaratkan demokrasi bagai sebuah pemerintahan yang bersih, menurutnya kedua hal tersebut merupakan syarat mutlak demi mewujudkan kesejahteraan rakyat.

“Demokrasi sama seperti pemerintahan yang bersih, keduanya adalah syarat mutlak untuk mewujudkan tujuan akhir, Indonesia yang berdaulat, bersatu, makmur, dan yang bisa memberi kesejahteraan pada rakyat Indonesia,” ucap Capres yang didukung Partai Gerindra, PAN, PKS, PBB, PPP, dan Golkar itu.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja